Chapter 1. SOPA

5.6K 311 4
                                    

Budayakan vote sebelum membaca
Comment sesudah membaca

Jieun POV

SOPA. Mungkin sekolah itu tidak asing lagi untuk kalian dengar bukan?

Berbekal ilmu yang kudapat aku bisa memasuki sekolah elit yang diimpikan oleh hampir semua siswa Korea.

Tapi perjuangan ku mendapat beasiswa sangatlah sulit sesulit mencintai seseorang yang bahkan tidak mengenal ku.

Aku hanya mempunyai beberapa teman saja disekolah ini. Mungkin hanya hitungan jari.

Hari ini adalah hari pertama masuk setelah libur panjang. Disaat yang lain pergi berlibur dengan temannya, aku hanya bisa melayani orang ditoko dekat rumahku.

Bus yang kutunggu mulai mendekat kearahku, karena aku berangkat terlalu pagi hanya beberapa orang saja yang ada dibus.

Bus berhenti didepan sekolahku, aku turun dari bus dan menghirup udara segar.

'Setidaknya hari ini aku bisa lolos dari bullyan Halla'

Kakiku mulai berjalan di koridor kelas 10 sedangkan kelas ku 12-2 masih jauh aku harus naik tangga lagi untuk mencapai kelasku.

Setiba dikelas aku langsung masuk dan hanya aku makhluk hidup yang ada disana.

Jadi kupikir pikir aku akan berjalan jalan sebentar disekolah ini.

.
.
.

Jungkook POV

Hari ini adalah hari yang paling buruk bagiku.

Sarapan habis ditambah lagi motorku ku mogok setelah dipakai noona tadi malam dengan pacarnya, sudah tidak ada orangnya dirumah lagi.

Liat saja nanti aku akan memberi pelajaran ke Eunji noona.

Hari ini aku sengaja berangkat cepat takutnya bus nya berjalan kayak keong yang bisa membuatku terlambat kesekolah.

Setelah sampai disekolah aku masuk dan menghampiri lapangan basket indoor disampaing gedung sekolahku.

Saat aku mulai memasuki gedung basket, telingaku mendengar suara bola.

Author POV

Jieun memang lumayan jago jika bermain basket, setelah mengelilingi sekolah yang besar, Jieun memutuskan untuk mengasah kemampuannya bermain basket didalam gedung basket.

Saat bola sudah masuk. Jieun teringat oleh perilaku Halla kepadanya.

Jieun memang kuat tapi didalam dirinya ada jiwa yang rapuh. Walapun dia selalu curhat dengan temannya tapi itu tidak membuat Jieun merasa kuat.

Jieun berjongkok meutupi kepalanya dengan lutut dan rambutnya yang panjang.

Bola menggelinding ke arah seseorang yang baru saja masuk kedalam gedung itu.

"Neo gwenchana? " ucap orang itu yang masih belum diketahui namanya.

Jieun yang merasa ada orang selain dirinya ada disana segera berdiri tapi tak berbalik untuk mengetahui orang yang menanyai nya tadi.

"Nan gwenchana" jawab Jieun dengan posisi yang sama.

Setelah mengucapkannya Jieun langsung pergi dari gedung itu melalui pintu yang lainnya yang tidak searah dengan pintu yang digunakan namja itu.

Dalam perjalanan Jieun menghapus air matanya yang sempat jatuh di gedung basket, untung saja namja itu tidak melihat.

Jieun memang sengaja memperlambat langkahnya untuk menghindari bullyan Halla.

Tapi itu tidak berjalan mulus.

Halla sekarang ada didepan Jieun.

Halla mulai berjalan kearah Jieun.

Tubuh Jieun seakan akan beku dan tak bisa bergerak kemana mana.

"Kau akan pergi kemana? Apa kau tadi menghindariku? Dan juga apa kau tadi bersama dengan pangeranku? " ucap Halla lembut dan kemudian dia menampar Jieun.

Jieun yang merasa kesakitan pun memegang pipinya yang sudah ditampar oleh Halla.

Tangan Halla mulai melambung lagi yang menandakan jika Halla akan menampar Jieun lagi.

Jieun yang tau itu sudah siap dengan tamparannya, jika Jieun menghindari tamparannya maka sesuatu yang lebih buruk akan terjadi padanya. Dan Jieun tak mau hal itu terjadi jadi dia mengorbankan pipinya.

Saat seharusnya tangan itu sudah mengenai pipinya tapi Jieun tak merasakan apa pun.

Jieun mulai membuka matanya yang mulanya tertutup.

Dan terkejut bahwa ada seseorang yang sedang manahan tangan Halla agar tak menampar Jieun.

"Suuuu....... Sun..... Sunbae"


































































*noona = panggilan cowok ke cewek yang lebih tua
*neo gwenchana = kamu tidak apa apa
*nan gwenchana = aku tidak apa apa
*sunbae = senior














Bersambung

See you next chapter

Bye : Lara Kurnia Nurdianty

LOVE AND HATE [JJKxIU✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang