Maaf kalau agak ngawur,aneh lagi.
______________________________________Let's read
Hanya ada keheningan disebuah cafe yang sama.
Sinb menatap ponselnya dan memilih diam dengan musik yang melantun melalui earphone nya mengabaikan orang yang ada didepannya.
"Yakk kau hanya diam? Minta maaf pun tidak" ucap orang dihadapan Sinb yang kesal mengetok meja.
"Ahh aku minta maaf " ucap Sinb membukukan badan.
"Baiklah kumaafkan,tapi.." Balas orang itu.
"Ne?? Ada tapinya" tanya Sinb yang langsung memasang wajah binggung.
"Tentu saja!! Kau sudah berlaku kasar dan mengabaikanku" ucap orang kesalnya hampir menembus.
Sinb hanya memasang wajah bingung melihat orang yang marah dengannya.
"Kau harus menjadi temanku, maka akan Ku maafkan" lanjut orang itu menatap Sinb.
"Kenapa gua harus jadi teman lu??" Jawab Sinb ketus yang tak mengerti dengan orang didepannya.
"Yaakk!! Lu gak sopan gua tua dari lu." Balas orang langsung memukul kepala Sinb.
"Aisshhh" ucap Sinb mengelus kepalanya.
"Dan juga lu tau gua seorang public figure,tepatnya artis. Beraninya lu bicara begitu" lanjut orang itu yang memukul kepala Sinb.
"Sowon-ssi lu juga tau gua hanya orang biasa,lu juga gak sopan. Ucapan lu tadi bisa gua sebarin disosmed baru tau rasa" balas Sinb tak terima ucapan Sowon sang idol dikaguminya sedang berdebat dengannya dari tadi.
Mereka saling menatap serasa akan ada perang sehingga suasana cafe itu sedikit menyeramkan.
"Gua pengen lu jadi teman gua, cuma itu doang susah banget" ucap Sowon memecahkan suasana mengerikan itu.
Sinb sepertinya sedang berpikir keras,dia melirik ponselnya mengingat sudah terlalu sore.
"Baiklah gua terima,tapi bukan karna anda idola gua, gua tak ingin punya masalah. Jadi, kita berteman hanya TE-MAN" jawab Sinb dengan sedikit penekanan.
Yang awalnya terpampang wajah ngeri,timbul senyuman dari bibir Sowon mendengar jawaban Sinb.
"Baiklah Sowon-ssi saya ingin pulang! Jadi permisi" pamit Sinb dengan sok manis padahal dibalik itu ia ingin membunuh orang didepannya itu.
Sowon hanya menatap Sinb yang membelakanginya. Sowon membereskan pakaiannya berniat pulang juga.
Saat ingin berbalik Sowon terkejut tiba-tiba Sinb berdiri dihadapannya.
"Udah gua bilang lu.. ani Sowon-ssi kau seorang artis jadi jaga identitasmu" ucap Sinb menaikan masker Sowon dan berbalik pulang.
Deg.. Deg..
Sowon menyentuh dadanya, ia merasakannya lagi.
"Ada apa ini??" Tanya Sowon masih menyentuh daerah dimana terdengar detakan yang cepat.
Sowon tersadar langsung pergi meninggalkan cafe itu.
~~~~~~
Mereka memang sudah berteman, ketika pulang sekolah Sowon kadang menunggu Sinb ditempat mereka pertama kali bertemu hanya untuk mengobrol.
Tapi tidak dengan Sinb dia risih dengan tingkah Sowon yang kadang menunggunya.
Kadang ia harus bersembunyi disekumpulan siswa yang melewati jalan itu hanya untuk menghindari Sowon.Sinb POV
Gua benar-benar gak nyaman, pulang sekolah gua harus sembunyi kayak maling.
"Arggghhh" teriak gua kesal mengacak rambut gua.
KAMU SEDANG MEMBACA
[COMPLETE]Just IGNORE !?! (tomXjerry Line ♥)
Fiksi PenggemarMain cast: -Sinb -Sowon -Yerin Other cast: -member Gfriend Sinb yang mengabaikan perasaan Sowon dan harus menjalani hidupnya dengan mengabaikan yang tak penting baginya. Sowon yang Diabaikan perasaannya oleh Sinb,apakah tetap bertahan??. Yerin yan...