□□□
Informasi gaes. Setelah part ini, aku akan ubah ceritaku menjadi slowmoution updatenya. Kalo soal revisi entar aja deh, lg males alias sibuk wkwk. Btw aku bandel..Happy reading...😁...
Oh ya lagunya jgn lupa di stel pas mereka d mobil. Enjoy gaes
■■■
Alexa telah bersiap-siap dengan pakaiannya. Ia memakai kaos berwarna putih dan celana panjang yang terbuat dari kain hitam. Dan juga tak lupa topi birunya yang membantu ikat rambutnya yang diselipkan kedalam.Ia membuka pintu dan menuruni satu per satu anak tangganya.
Alvin sedang meminum teh didepan kolam renang. Ia menghirup udara segar dan menjauhkan semua pikiran negatifnya. Alexa berjalan tepat disampingnya dan tersenyum.
"Morning." Sapa Alexa. Alvin mendongkak dan meletakkan secangkir gelas antik itu.
"Morning." Balas balik Alvin tersenyum. Alvin melirik Alexa dari atas sampai bawah. "Udah siap aja."
"Iya dong."
"Antusias banget. Kayak gak pernah ke sana aja. Padahal lo yang tinggal di indonesia." Ucap Alvin. Alexa berjalan dan duduk disebelah Alvin.
"Lo kan belum pernah tau tempatnya kayak gimana." Alexa terkekeh. Alvin menyiritkan alisnya.
"Emang kayak gimana? Gue cari di Google dulu lah." Alexa langsung terburu-buru mengambil ponsel Alvin ketika ia ingin mengetikkan sesuatu didalamnya.
Alexa cengir gak jelas.
"Hehe. Entar kan tau. Jadi entar aja." Ucap Alexa. Ia ingin mengejutkan Alvin kalau ada sebuah permainan yang pasti akan melelahkan jantung Alvin. Maka itu, itu adalah sebuah rencana. Ia dengar-dengar dari kokonya kemarin kalau Alvin takut naik roller coaster.
"Tap-"
"Sttttt...." Alexa menekankannya. "Ganti baju lo dan siap-siap. Gue tunggu di ruang tamu."
Alexa langsung berjalan meninggalkan Alvin dengan senyuman indah. Entah mengapa perasaanya takut sekarang. Rasanya ada sesuatu yang terselip.
■■■
Ketika mereka telah didalam tengah perjalanan, Alexa tak hentinya tersenyum. Alvin sesekali meliriknya bingung. Ada apa dengan perempuan ini?
Karena Alexa bosan, ia menekan on tombol radio sambil mendengarkan alunan musik that's what i like - bruno mars.
"Lucky for you, that's what i like, that's what i like. 🎶
Lucky for you that's what i like, that's what i like🎶" nyanyi Alexa menggoyangkan tubuhnya didalam mobil itu. Alvin melotot tidak percaya. Bagaimana seorang alexa yang dingin, gak tau diri, dan juga gampang marah bisa seperti ini?Lama kelamaan Alvin menahan tawanya.
"🎶 if you want say good time.
Well here i am, baby, here i'm baby,
Talk to me, talk to me, talk to me,
Tell me what's on your mind. 🎶" Alexa masih terjun ke dalam dunia musiknya. Alvin tersenyum dan lama kelamaan ia menderai tawanya. Ia tak kuat lagi mendengar suara cempreng Alexa yang aneh itu. Bukan aneh, maksudnya bagus. Tetapi ia tidak serius menyanyikannya sehingga terlihat lucu.Alexa yang melihatnya ikut tertawa.
"Hahhahaa." Tawa mereka bersama. Alexa mengambil ponselnya dan menjadikan itu sebagai mikrofon. Ia mengila yang diikuti Alvin yang menyanyi bersamanya. Alvin juga ikut menggila karenanya.
"Gold jewerly shining so bright
Stowberry champange on ice.
Lucky for you, that's what i like,
That's what i like
Lucky for you that's what i like,
That's what i like🎶" nyanyi mereka bersama menghilangkan kejenuhan. Alexa berkali-kali tertawa ketika mendengar suara Alvin. Begitu juga Alvin yang rela mengeluarkan semua harga dirinya agar ia lebih care lagi dengan Alexa.
KAMU SEDANG MEMBACA
POPULARITAS Vs CINTA
Fiksi Remaja[SLOW UPDATE]Hukumannya adalah....... lo harus cium anak nerd baru itu diruang yang gelap dan sepi." Ucap Windy dengan kedua temannya serempak. Alexa yang mendengar itu langsung membulatkan matanya dan menghentakkan meja makan kantin itu dengan suar...