Theo dan Draco sekarang berada di Malfoy Manor. Mereka dilempar Hermione keluar setelah sempat saling beradu kutukan yang menimbulkan api sihir di salah satu bagian rumahnya. Gadis itu berjanji akan segera mengirim mereka berdua ke Azkaban jika sampai menghancurkan tempat tinggalnya.
"Kau jelas membenci Granger, Malfoy. Kau tidak punya alasan melarangku mendekatinya. Aku tidak suka melihatmu berada di sekitarnya sementara kau hanya bermain-main dengannya. Sangat menggelikan melihatmu berada di rumah orang yang bahkan kau tidak sudi sebut namanya. Kuperingatkan, Malfoy. Gadis itu tidak layak untuk kau permainkan. Dia terlalu terhormat untuk seorang mantan penjahat sepertimu," geram Theo tak terkendali sambil mengacungkan telunjuknya ke dada Draco.
"What the shit you are, Nott! Kau hanya menjelaskan dirimu sendiri. Persetan dengan persahabatan kita yang sudah lama mati. Kau mendekatinya karena peraturan Kementerian yang baru. Aku tahu kau dan Parkinson masih berhubungan. Kau hanya memberi pengaruh buruk di Kementerian dengan pergaulan liarmu bersama pelacur jalang itu," umpat Draco berapi-api.
Draco masih tidak dapat memaafkan Theo yang tidur dengan Pansy saat dirinya masih memiliki hubungan dengan Pansy. Segala hal tentang mereka berdua membuatnya jijik dan mual, mengingat pengkhianatan kedua orang yang pernah menjadi sahabatnya itu.
Theo mundur menjauh dan mengacungkan tongkatnya serta berkata,"Bitch Pansy, aku tidak percaya pernah menidurinya. Jalang itu licik dan berbahaya, Malfoy. Seharusnya kau bersyukur aku sudah memisahkanmu darinya. Kepalamu harus didinginkan dahulu sebelum kita bicara. Levicorpus!"
Kilatan biru tipis menjalar cepat menuju Draco. Dengan wajah panik, dia melemparkan tubuhnya ke samping menabrak dinding, menghasilkan nyeri di beberapa tempat di tubuhnya.
Penuh kegeraman, Draco menembakkan kutukan balasan ke arah Theo,"Relashio!"
Seketika tubuh Theo terlempar jauh ke belakang, terhempas menghantam meja marmer ruangan itu. Dengan susah payah dia memaksakan kakinya berdiri, menopang tubuhnya yang sakit luar biasa.
"You bastard, Nott! Kau tidak layak bagi Granger. Kau akan mati jika berani mendekatinya lagi. Crucio!"
Draco menembakkan kutukan siksaan itu dari tongkat sihirnya dan mulai menyiksa Theo dengan ekspresi tajam dan amarah berputar-putar di sekelilingnya.
Teriakan Theo merobek udara di sekitarnya. Tubuhnya dengan serta merta terhempas ke lantai Manor yang dingin. Kesakitan menekan seluruh urat syarafnya seakan memaksanya untuk mengiris setiap helai dagingnya. Matanya terpejam erat dengan wajah berteriak menyakitkan, urat leher dan lengannya mencuat keluar, tampak kehijauan di permukaan kulitnya. Tangan dan kakinya menggelepar tidak beraturan menahan erangan penderitaannya.
Wajah Draco berbaur merah menggelap, mata abu-abunya bersinar buram melihat penderitaan mantan sahabatnya itu. Dia semakin membenci Theo ketika tahu pemuda itu berada di sekeliling Hermione. Setelah dirasanya cukup, dia melemparkan tubuh itu keluar pagar Manor dengan sihir dan meninggalkan pemuda Nott itu dalam keadaan jatuh pingsan. Kemudian dia ber-Disapparate menuju ke Three Broomstick untuk mendapatkan beberapa gelas firewhiskey, menenangkan pikirannya yang sedang berkabut.
Di situasi yang lain, Hermione memenuhi janji makan malam di rumah Harry dan Ginny. Mereka telah pindah dari The Burrows dan memiliki sebuah rumah di daerah Leicester. Dia sudah meninggalkan kemurkaannya pada duel konyol Draco dan Theo yang nyaris membakar rumahnya.
Harry membukakan pintu rumahnya ketika Hermione ber-Apparate ke sana. Tampak dia sedang menggendong anak sulungnya, Albus, yang memeluk leher ayahnya. Seketika mata hijaunya membesar jenaka dan melambaikan tangan kegirangan saat melihat Hermione. Dia melebarkan kedua belah tangannya, berharap digendong aunty kesayangannya itu. Senyum gadis itu merekah dan sekejap menyambut kehadiran malaikat tampan itu ke dalam dekapannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mudblood and Ferret
FanfictionKetika perang dunia sihir kedua telah berakhir, saatnya melanjutkan hidup yang normal kembali..... Setelah dua tahun lulus dari sekolah sihir Hogwarts, Hermione Granger bekerja sebagai Kepala Divisi Hubungan Muggle di kementerian. Semuanya berjalan...