Prolog

979 137 35
                                    

Terimakasih sudah menyempatkan diri membaca cerita saya yang tidak seberapa ini.
Semoga sukses ya, angel.
Amiin
.
.
.

Jakarta, 04 Oktober 2021

Aku sudah berhasil mendapatkan satu mimpi. Menjadi seorang dokter syaraf. Hidup ku kini berbeda dari kehidupan lamaku. Semua itu terjadi karna aku yang sejak dulu giat belajar dan bayangan dia yang selalu hadir menjadi penyemangatku menggerakkan pulpen di atas kertas putih.

Namun, semua yang ku dapat tidak lah bisa menggantikan dia yang sudah ntah dimana sekarang.

Salahkah aku? Jika aku merindukannya saat ini? Merindukan setiap kata yang keluar dari bibir kecilnya, setiap tatapannya yang melekat pada mata indahnya, setiap hal dari dirinya yang selalu menggambarkan tentang perasaannya padaku.

Ini terlambat, tapi semoga ini tidak yang terakhir. Kuharap Tuhan akan mempertemukan kami dalam sebuah melody indah agar aku sempat mengatakan

I love you.

TBC

Halo? Ada yg kangen gak nih? Mau bagi sedikit cerita. Sebenarnya cerita ini trisnpirasi dari lagu "waktu yang salah" dan dari kehidupan seseorang. Aku ganti nama dan ya mungkin kota. Terimakasih atas keinginan kalian membacanya, semoga cerita kali ini laku.

Love you 💫

Dissipate [GILANG]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang