RELEVANSI; n hubungan; kaitan:
SUBSTANSI; n 1 watak yang sebenarnya dari sesuatu; isi; pokok; inti
Seri Relevansi bercerita mengenai kisah cinta dengan dua tokoh utama yang tidak berakhir bersama.
p r a k a t a
Apa definisi kalian tentang sad ending dalam sebuah cerita romance?
Apakah tokoh utama cowok dan cewek yang pada akhirnya tidak bersatu itu kalian pandang dengan, "Yah ini ceritanya sad ending nih. Nggak asik. Males gue bacanya. Orang hidup udah berat, buat apa ditambahin pahitnya dengan baca cerita sad ending?"
Saya nggak menganggap bahwa sad ending dalam cerita romance, berarti dua tokoh utamanya nggak berakhir jadian/nikah (tapi, kalau kalian mau menganggap hal itu sad ending, silakan aja). Saya bukan nulis Seri Relevansi untuk memupuk harapan kalian lebih tinggi untuk berkhayal lebih jauh di dunia nyata. Saya menulis ini simply untuk berbagi pemahaman tentang realita yang sesungguhnya. Sebab, hal yang dialami Kintan (tokoh utama ceweknya) itu biasanya dialami oleh banyak perempuan di dunia ini. Terutama dalam masa puber, dan bahkan ada yang masih kebawa sampai dunia kerja.
Ever wonder how it feels to love a man who seems more unreachable than the sun? Yang kayaknya tuh shine really bright dengan segala prestasi, kepribadian, tampang, pokoknya segala-galanya seems perfect on him? Dan kamu merasa bukan apa-apa dibanding lelaki ini? If the answer is yes, then this story is for you :)
Cewek-cewek biasanya mengalami rasanya naksir sama cowok-cowok dari piramida puncak. Lantas, bagaimana kelanjutan kisah dari si cewek biasa yang naksir sama cowok semacam itu? Bersatukah mereka?
Bisa jadi....
...di kebanyakan novel, drama, dan komik cantik wkwk.
Tapi, di dunia nyata juga ada kok yang seperti itu. Hanya saja, situasi dan kondisinya berbeda. Nggak sesimpel yang selama ini kita pikir.
Salah satu gambaran kecil kisah di mana dua tokoh seperti itu nggak bersatu ada dalam cerita ini. Tapi, bukan berarti karena dua tokoh utamanya nggak bersatu, lantas udah ceritanya end begitu aja. Dih, kalau langsung ada ending begitu dan nggak ada kesimpulan atau pelajaran yang gue dapet sih, gue juga kesel bacanya. Kalau menurut saya, yang namanya cerita romance tetap harus ada alasan kuat kenapa dua tokoh utamanya nggak bersatu, nggak bisa cuma "Karena hidup ini tidaklah seindah yang kita bayangkan". Kalau kesimpulan dan pelajaran yang didapat kayak gitu doang sih, gue juga berasa wasting time baca cerita macem itu.
Itulah kenapa saya bikin Seri Relevansi. Karena saya butuh tahu apa yang dilakukan si tokoh begitu dia tidak berakhir bersama dengan orang yang dia suka. How she heals her heartbreak and else, itu yang kubutuhkan.
Cerita "Substansi" is the basic knowledge of self-acceptance. Itulah kenapa judulnya kubikin 'substansi'; karena inilah dasar-dasar dari menerima diri sendiri.
w a r n i n g
Angst
Ship sunk
Apdet lamaaaaaaaaa
n o t i c e
Berkomentarlah dengan sopan :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Substansi | ✓
Teen Fiction"Ever wonder how it feels to love a man who's more unreachable than the sun?" Substansi © 2017 by Crowdstroia. Image taken from pinterest. [Wattys 2017 winner]