Bugh!!!
Brakkk!!!
Akhh!!!
"Hentikan chanwoo!!!" teriakan putus asa dari bibir gadis manis bernama Jung Yein, Mampu melerai pertengkaran konyol kedua orang yang masih saling memandang dengan sengit satu sama lain.
"Aku sangat membenci anak sengak sepertinya!" Jawab Chanwoo menjelaskan kepada Yein, kekekasihnya.
"Kau memukul ku tanpa alasan yang jelas!" Jungkook yang tak terima membalas ucapan Chanwoo tak kalah sengit. Yein bingung, Harus kemana ia untuk membela. Di satu sisi, Yein sangat menyangi Chanwoo sebagai kekasihnya. Tetapi entah mengapa ia ingin meninggalkan Chanwoo untuk membantu Jungkook yang terluka disana. Diantara mereka memang Jungkook lah yang paling banyak terluka, Bukannya tidak ingin melawan. Jungkook hanya tidak suka menggunakan kekuatannya untuk hal yang belum jelas.
"Cih! Kau miskin tapi sombong." chanwoo tersenyum miring melihat Jungkook, Yang di senyumi hanya memutar bola matanya malas.
"Kau sendiri? Ingin sombong karena kebodohan mu?" balas Jungkook santai. Ia bangkit, Dan tak sengaja melirik Yein yang sedang merangkul Chanwoo dengan tatapan khawatir tertuju padanya.
"Setidaknya aku adalah orang kaya!"
"Kau kaya karena ayahmu Chanwoo-ssi. Apa yang patut kau banggakan?"
"Kau sekolah tanpa uang dan kau bangga?"
"Tentu saja, Setidaknya aku masih memiliki otak cerdas untuk menjadi orang kaya menggunakan kemampuan ku sendiri."
Seketika suasana menjadi hening, Chanwoo telak bunkam, dan Yein hanya bisa menganga mendengar perkataan Jungkook yang menurutnya sangat keren.
Yein terpesona saat itu juga, dan Jungkook memilih untuk meninggalkan mereka yang terdiam.
KAMU SEDANG MEMBACA
G E M B E L • -jjkjyi- •
Short StoryJungkook tidak pelit, Hanya sajaㄧ Yein akan menjadi sangat berbahaya jika sudah melihat barang-barang lucu yang ia inginkan.
