DELAPAN : NOLAK

1.9K 88 0
                                    

•••

"Mon,"panggil Angel kepada Mona, kini mereka sedang ada didalam kelas dan sedang menikmati Jamkos karena para Guru sedang rapat mempersiapkan kelulusan bagi anak-anak kelas XII.

"Hm?"Mona masih sibuk memakan camilan kesukaannya.

"Gue capek."

Mona langsung menatap kearah sahabatnya itu dengan tatapan heran "Capek kenapa?"

Angel menghela nafasnya panjang "Gue capek nunggu hal yang --" perkataan Angel terhenti karena Dara memanggil Angel.

"Angel,ada yang cariin lo!"teriak Dara dari depan kelasnya.

Angel menatap kearah Mona dengan tatapan bingung.Mona hanya mengangkat bahunya tak tahu.

"Siapa yang cari gue?"tanya Angel pada Dara.

"Gengnya Kak Sinta."

Angel menatap kearah luar melihat Sinta dan kawan-kawannya yang kini berada didepan pintu kelas.Angel berjalan menghampiri Sinta dan yang lainnya.

"Cariin gue?"tanya Angel dingin kepada Sinta.

Sontak Sinta menoleh keArah Angel "Eh udah keluar? Boleh ngomong sebentar?"

"Ngomong aja, gue nggak punya banyak waktu."

Sinta menatap sinis kearah Angel "ya udah ikut kita bentar yuk,"Sinta mencengkeram kuat lengan Angel.

Angel menepisnya dengan kasar "mau kemana?"tanyanya.

"Udah,ikut aja,"Sinta kembali mencengkeram lengan Angel dengan Kuat.

Bruk!

Sinta mendorong keras badan Angel hingga terjatuh kelantai.

"Eh! Lo tuh ya! Jadi adik kelas jangan Songong! Adik kelas kok belagu?! Nggak usah cari gara-gara sama gue,"

Angel bangkit seraya membersihkan rok putih abu-abunya yang sedikit kotor terkena debu.

"Gue nggak bakalan belagu, kalau kakak kelas nggak belagu, dan gue juga nggak cari gara-gara kok sama lo, lo nya aja tuh sensian."

"Ngomong apa lo?!"

"Ck,lo itu tuli apa budek?"

"Kurang ajar!"Sinta mendorong badan Angel hingga terbentur di dinding.Angel sedikit meringis kesakitan karena punggungnya yang terbentur Didinding.

"Heh! Gue kasih lo peringatan ya! Sampai gue liat lo dekatin Mario, gue nggak akan segan-segan hancurin hidup lo,"Sinta tersenyum sinis lalu pergi meninggalkan Angel yang masih terdiam.

Angel benar-benar sendiri sekarang, matanya mulai berair. Ia takut, ia benar-benar takut. Ia takut kejadian yang lalu kembali menimpannya.

Bayangan itu kembali menghantui Angel.

"Pergi! Jangan ganggu hidup gue lagi!"Angel terus berteriak sembari menjambak rambutnya, bayangan itu seakan tidak mau pergi dari pikiran.

My Bad boyfriend.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang