Disaat aku mulai melupakan semuanya kau datang kembali memberi luka yang sudah susah payah ku tutup dan tanpa kau sadari kau membuat luka itu kembali.. jika hanya ingin menyakiti lebih baik tidak usah pernah hadir. -Angel
"IRENE!!!!" Angel terkejut ketika melihat Irene sepupunya yang berada di Australia kini berada di kursi belakang.
Rangga yang melihat kebahagiaan diwajah Angel pun tersenyum tipis,Angel keluar dari mobil dan berpindah tempat duduk kebelakang tepatnya disebelah Irene.
"Lo kok nggak ngabarin gue kalau lo pulang ke Indo?"
"Surprise." Kata Irene yang tersenyum.
"Oh gara-gara ini ya lo lama jemput gue?"tanya Angel sembari menatap Rangga.
"Soalnya Irene bilang dia pengen ikut jemput lo."kata Rangga sembari menatap kaca yang berada didalam mobil.
"Irene gue kangen banget sama lo, lo udah berubah ya. Dulu item, dekil , tomboi. Sekarang berubah banget gue sempet nggak percaya kalau ini lo."
"Tajam banget omongan lu Ngel."
"Haha,sorry gue mengucapkan sesuai fakta yang ada."
"Iye deh iye lu menang."
Angel terkekeh, "eh Mami Papi nggak ikut pulang?"tanya Angel kepada Irene.
"Nggak lagi banyak urusan."
Angel menatap intens kepada Irene, Irene menatap sepupunya ini dengan tatapan bingung.
"Kenapa lo?"
"Lo Beneran Irene kan?"
"Iye ini gue, lo kok nggak percayaan banget sama gue?"
"Ya habisnya lo beda banget sama foto yang disini."Angel menunjukannya foto Irene ketika Irene masih berusia 10 tahun.
"IH ANGEL!!! GILA LO MASIH NYIMPAN FOTO BULUK GUE!!!"Irene melotot tajam kepada Angel.
"Hehe, habisnya gue nggak ada foto lo yang lain adanya yang ini."Angel mengeluarkan cengiran khasnya.
•••
"Eh Angel gue dengar lo punya cowok ya?"tanya Irene kini mereka tengah menonton televisi diruang tengah.
"Tau dari mana? Dari Rangga?"
Irene mengangguk, "gue mau liat cowok lo dong."
Angel mengambil ponselnya yang tak jauh darinya lalu mencari galeri
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
