Dear,.... Calon Kekasih Halalku
Assalamualaikum, Duhai engkau calon istriku !
Apa kabarmu hari ini ?, dan apa kabar imanmu detik ini ?, semoga disana engkau baik-baik saja, dan semoga setiap hembus nafasmu selalu dalam tuntunan Allah. Hingga ketika kelak kita berjumpa dibelai pelaminan, Hatiku tertakjub dengan keanggunan akhlakmu.
Duhai engaku calon kekasih halalku,
Mata ini belum jua memandang raut wajahmu, namun kuharap wajah itu selalu terbasahi percikan wudhu disebelum solat, dan kuharap wajah itu selalu berpeluk mesra diatas hampar sajadah disepertiga malam. Agar saat kita memadu kasih dalam bungkai rumah tangga nanti, engkau dan aku dapat mendayung bersama diperahu cinta, menuju pelabuhan syurga.
Duhai engkau calon kekasih halalmu,
Ketahuilah bahwa aku seorang pecemburu, kuharap dikesendirianmu saat ini engkau tidak memiliki kekasih selain aku jodohmu. Aku mungkin akan cemburu saat engkau pernah tertatap sembarang mata, pernah tersentuh sembarang pria, dan pernah terpeluk sembarang raga. Aku tidak bermaksud mengutip masa lalumu, tapi akan akan lebih bahagia jika engkau adalah cinta pertama sekaligus cinta terakhirku, yang kita berjumpa disurau pelaminan.
Duhai engkau calon kekasih halalku,
Kumohon jika kelak kita berjumpa, janganlah engkau mencintaiku karena wajah ini. sungguh wajah ini adalah sekulit yang kelak tiada lagi terpandang indah saat keriput dan uban menghinggapi.
Kumohon juga jika kelak berjumpa, janganlah engkau mencintaiku karena harta yang kumiliki. Sungguh harta hanyalah pemanis dunia yang tidak menjamin senyuman ditaman akhirat, dan mungkin harta ini akan lenyap saat taqdir allah merebutnya, atau saat kematian mencurinya.
Tapi kumohon cintailah aku karena Akhlak yang terbingkai dalam ketaatan. Aku tidak mengatakan aku seorang yang soleh, tapi paling tidak engkau kelak menerima pinanganku atas dasar karena Allah, bukan atas dasar karena wajah dan hartaku.
Duhai engkau calon kekasih halalku,
Sebelum kita berjumpa kuharap engkau sibuk mencari ilmu, bukan sibuk bergalau karena cinta, berlebay Karena cinta, dan atau beralay karena cinta. Ketahuailah saat kelak kita berumah tangga engkau pasti akan sadar, bahwa hidup tidak melulu berbicara masalah cinta. Aku ingin engkau berilmu agar dapat menasihatiku disaat hilaf, dan agar engkau mampu menjadi madrasah cinta bagi anak-anak kita kelak.
Duhai engkau calon kekasih halalku,
Sebenarnya masih banyak yang ingin kukatakan kepadamu, tapi semua itu ingin kukatakan saat engkau menjadi halal bagiku. Aku hanya ingin dikesendirianmu saat ini engkau sibuk menata hati. Agar santun ucapanmu, agar anggun akhlakmu. kerana Itulah yang kelak akan membuat taman keluarga kita berbunga sakinah, disana hinggap kupu-kupu mawadah, dan diatasnya terbundar pelangi rahmah yang ikut mensenyumi. Hingga keindahannya sampai kesyurga.
Duhai engkau calon kakasih halalku,
Semoga disana engkau baik-baik saja, dan semoga kita secepatnya berjumpa dalam majlis barakah. Hingga cinta kita mensenyumi dunia, hingga kasih kita dirindui syurga. Aaamiin
Dariku
Calon imam diistana hatimu
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Seorang Muslim
SpiritualDiam. Bisu. Itulah yang bisa kulakukan. . "Maaf ya. Aku memutuskan untuk bersamanya," katamu kemudian. . Duhai ombak di sana. Kumohon hadirkan tsunami saat ini juga. Biar kubandingkan, apakah amukannya lebih dahsyat dari apa yang sedang bergolak...