Awal Hubungan Gaara dan Kyoki

2K 78 0
                                    

   Mata aquamarine campur saphire membelalak kaget dan juga shock berat. Mata jade itu juga sebenarnya memancarkan kekagetan, walaupun masih dapat disembunyikan.

   Kyoki, gadis yang masih kelewat polos itu menatap ke arah Gaara dengan marah.
Walaupun sebenarnya dia juga merasa bersalah.

   "Apa yang telah kau lakukan?!" lirih Kyoki setengah menahan isakan tangis.

   "Bukan aku yang melakukannya ,tapi kau! Seharusnya kau tidak membawaku bersembunyi di sini!" baru kali ini Gaara berbicara lebih dari 10 kata.

   "Aku memang salah, tapi...!" Kyoki berlinang air mata. Dan hal itu membuat Gaara menjadi panik.

   "Hey, kau kenapa?! Jangan menangis!" bujuk Gaara dengan gugup.

   "Habisnya, temanku pernah berkata kalau seseorang menciumku, aku bukanlah gadis perawan lagi!" isak Kyoki.

   Kepanikan Gaara menghilang digantikan dengan rasa geli melihat gadis yang ada di depannya ini.

   "Itu adalah perkataan yang paling konyol yang pernah kudengar! Bagaimana mungkin dia berkata seperti itu! Jadi apakah yang tadi itu adalah first kissmu?!" tanya Gaara desertai dengan kekehan geli.

   Kyoki menggangguk polos. Dia cukup terhibur sekarang karena melihat wajah tampan Gaara yang sedang terkekeh.

   "Ya ampun kenapa kau polos sekali?!" tanya Gaara gemas sendiri melihat tingkah laku Kyoki.

   "Jangan mengejek ku, sekarang apa yang harus ku lakukan, aku bukan gadis yang baik baik lagi. Aku gadis yang kotor!" isakan Kyoki kembali datang.

   "Hey, tenanglah. Kau itu masih gadis yang baik baik saja. Kalau tidak kau tidak akan pernah lagi merasakan cinta!" Gaara memiliki ide untuk mengerjai gadis di depannya.

   "Bagaimana ini, aku bahkan tidak pernah merasakan cinta?!" tanya Kyoki semakin panik.

   "Pacaran lah denganku, kalau kau jatuh cinta padaku berarti kau itu masih perawan!" ucap Gaara dengan senyum geli. Sebenarnya dia cukup tertarik dengan gadis di depannya itu. Gadis dengan tingkah laku polos luar biasa.

   "Baiklah!" ucap Kyoki menyetujui. Walaupun sebenarnya dia cukup bingung dengan hubungan yang diebut dengan pacaran ini.

   "Sebaiknya kita segera mencari satpam!" ucap Gaara dan membuka pintu serta menarik tangan Kyoki.

*********

   Setelah mereka mencari dengan susah payah luar biasa, akhirnya sang satpam ditemukan tengah nongkrong di kantin.

   Pintu gerbang kembali dibuka dan mobil mewah itu masuk ke kawasan sekolah. Sesusai dengan janjinya, Sakura cs mengantarkan Sasuke cs ke kantor kepala sekolah.

   "Kami pergi dulu yah!" pamit Ino dan berjalan ke arah kelas mereka masing masing.

   Sakura dan Ino berada di kelas yang sama yaitu kelas 11- B. Sementara Kyoki dan Hinata berada di kelas 11-C, dan Tenten dia berada di kelas 11-A.

   Bisa dikatakan kalau Tenten memang memiliki otak yang jenius. Hinata dan Kyoki sejak awal memang sudah berencana tidak ingin berada di kelas A. Karena sejak Sekolah Dasar, mereka selalu berada di kelas A.

   "Hina-chan, aku ingin curhat samamu! Tapi nanti yah di kelas!" ucap Kyoki dengan nada lesu.

   Sedangkan Hinata yang menjadi teman bicara cukup terkejut karena baru kali ini dia melihat Kyoki selesu itu.

   Sesampainya di kelas, Hinata dan Kyoki sempat dimarahin guru karena terlambat masuk. Untungnya mereka tidak dihukum hanya diberi peringatan.

   "Jadi apa yang ingin kau curhatkan Kyo-chan?!" tanya Hinata agak penasaran setelah mereka berdua duduk di bangku mereka.

   "Apakah kalau aku dicium atau mencium seseorang, aku tetaplah seorang perawan?!" tanya Kyoki.

   Hinata sempat sweatdrop mendengarnya. "Kau masih tetaplah perawan Kyoki-chan! Hanya bibirmu saja yang tidak perawan!" beritahu Hinata dengan sabar.

   "Hahhhh, untunglah, lega mendengarnya!" Kyoki mengelus dadanya dengan perasaan lega.

    "Memangnya ada apa Kyo-chan?! Coba cerita padaku. Siapa tau aku bisa memberi saran yang tepat untuk masalahmu!" ucap Hinata dengan lembut.

    "Tapi Hina-chan jangan marah yah!" balas Kyoki memelas.

   "Baiklah!" timpal Hinata.

   "Bagini Hina-chan, tadi saat aku dan Gaara mencari pak satpam, guru Killer memdapati kami masih berada di luar ruangan kelas. Lalu aku langsung menarik tangan Gaara untuk bersembunyi. Aku tidak mendapatkan tempat sembunyi selain ruang penyimpanan alat kebersihan.

   "Aku menarik Gaara untuk masuk ke dalam, dan saat kututup pintunya agak sulit mengingat tubuh Gaara juga cukup kekar. Jadi aku menutup paksa dan saat aku berbalik, aku tidak sengaja ciuman dengan Gaara" Kyoki mengakhiri curhatannya dengan nada pelan di kata ciuman.

   Tentu saja Hinata sangat kaget dengan apa yang baru saja dikatakan oleh Kyoki. Kyoki itu gadis yang baik dan polos yang masih belum mengerti arti kata Cinta, sekarang sudah ciuman dengan seorang Gaara. Yang merupakan pemuda yang baru saja dikenalnya.

   "Lalu apa yang terjadi?!" tanya Hinata berusaha tetap tenang.

   "Gaara mengajakku pacaran dan kuiyakan!" balas Kyoki dengan polos.
Hinata langsung sweatdrop berat. Bagaimana bisa gadis sebaik dia melakukan hal itu.

   "Tapi, Hina-chan ada satu hal yang ingin kekutahui! Pacaran itu apa sih?!" tanya Kyoki, dan semakin sweatdrop lah Hinata mendengarnya.


###################################

7 Mei 2017, minggu.

Ohayou Minna, gimana?! Seru ga?! Author sendiri agak ngakak waktu nulisnya, soalnya Kyoki terlalu polos sih!

Tinggalin vote dan vomentnya yah. Maaf kalo banyak typonya. Makhlum lah, author masih seorang amatir berat.

Ja~nee minna, salam manis dari author cantik.

Sky_Cloudy

  

True LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang