^Chapter 1

1.3K 104 44
                                    

Happy reading

Seperti biasa yeoja manis itu selalu duduk sendiri di kantin saat istirahat berlangsung...

Yeoja itu merupakan murid kelas XI di kyunggi high school, seoul.

Dia adalah murid yang paling pendiam disekolah dia bahkan sangat jarang berinteraksi dengan teman temannya yang lain.

Dia juga dijauhi karna dibilang aneh, kenapa? Karena dia bisa melihat hal hal ghaib yaa, seperi makhluk halus.

Tetapi dia mempunyai satu tem- ah ralat sahabat namja yang selalu ada saat dia sendiri.

"Kim hani!!"
"Ah kkamchagiya!"hani mengelus dadanya akibat terkejut.

Saat ia menghadap belakang, dia memuatar bola matanya jengah. Dia dikejutkan oleh namja bantet.

Namja itu memutari tempat duduk hani dan duduk berhadapan dengan hani.

Dengan muka tanpa dosanya itu ia merebut sandwich dari kotak bekal hani.
"Yak! Apa yang kau lakukan?"pekik hani.
"Memakan sandwich mu." jawab namja itu santai.
"Astaga, kau sudah mengagetkanku, lalu kau mengambil sandwich ku!"gerutu hani.

Hani sangat kesal pada namja bantet didepannya ini...
Ia menyilangkan kedua tangannya didepan dada lalu melihat kearah lain. Seolah-olah ngambek.
"Ululu, sang princess sedang ngambek" goda namja itu. Sambil mencolek dagu hani.

Hani menepis tangan namja itu.
"Enyahlah kau park jimin bantet!" kesal hani sambil meninggalkan jimin yang memiliki panggilan bantet yang diberikan hani. Barusan.

"Hey~ada apa dengan nama panggilan itu. Sangat buruk!" jimin mengejar hani yang sudah menjauh dari kantin.

Hani dan jimin berbeda kelas ... Hani kelas XI-A dan jimin kelas XI-B. Kelas mereka bersebelahan.

Saat hani ingin masuk ke kelasnya, langkahnya terhenti karna tangannya ditarik. Siapa lagi kalau bukan jimin.
"Ada apa?"tanya hani.
"Jangan ngambek dong..." jimin mengeluarkan jurus aegyo.

Biasanya itu akan ampuh.
Dan benar saja hati hani seketika luluh. Dia tidak bisa mengatasi aegyo manis dari jimin yang sudah dianggapnya dongsaeng itu. Mereka selisih 5 bulan.

Hani tersenyum. "Arraseo. Aku tidak akan bisa marah kepadamu"
Jimin bernafas lega dan tersenyum lebar. Matanya tenggelam jadinya, sudah sipit makin sipit.

Kring.. Kring...

Bel masukan pun berbunyi keras.
"Yasudah, aku masuk kelas dulu. Dan nnti kita akan pulang bersama.oke?".

"Arra... Pergilah."

Jimin pun segera melesat ke kelas yang berada disampinh kelas hani. Dan hani juga langsung masuk ke kelasnya.

^Skip^

Kring... Kring...

Bel pulangan akhirnya sudah berdering keras. Semua murid langsung mengemasi barang-barang mereka.
Dan seperti janji mereka. Hani dan jimin pulang bersama. Mereka selalu pulang berjalan kaki.

I Like Ghost[complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang