MPC-12

84K 5K 22
                                    

-Jika kau cinta, genggam-

👉My Possessive CEO👈

"Kira kira Uncle hot lo jemput kagak?" Tanya Rani sambil menatap ke orang disampingnya.

Siska menaikkan bahunya tanda tak tau.

"Menurut gue ya Sis, Uncle hot lo itu udah cinta mati sama lo" Ucap Rani.

Siska tertawa kecil. "Itu kan menurut kamu Ran, belom tentu..., tau. Dan apaan itu Uncle hot aku?"

Rani mencebikkan bibirnya kesal.

"Emang uncle hot lo kali dan untuk bukti kalau dia cinta mati ma lo udah berapa hari ini gue perhatiin, Uncle hot lo itu selalu cemburu kalo lo ngomong sama manusia yang berjenis kelamin laki laki"

Siska menautkan alisnya. "Eh? Masa sih?"

"Emang susah ngomong sama anak polos kayak lo" Dengus Rani.

Siska hanya terkekeh kecil.

"Udah sepi ni, balik yuk?" Ajak Siska. Dan Rani mengangguk sebagai jawaban.

Mereka berdua keluar dari sekolah. Rani memicingkan matanya saat melihat diujung jalan ada seseorang yang mungkin dikenalinya.

"Eh? itu Dika?" Kaget Rani.

Siska langsung menatap Rani. "Dika? mana?" Tanya Siska.

Rani langsung menunjuk kearah ujung jalan. Dan disana Siska bisa melihat orang itu melambaikan tangan padanya.

Siska mengerjabkan matanya.

Dan benar saja itu Dika, cinta pertamanya.

😻😻😻

Siska menatap Rani yang dengan santainya memakan makanannya.

Berbeda dengan Rani, Siska kini harus mati matian menahan senyum saat menatap Dika yang duduk didepannya.

"Udah lama ya kita gak ketemu? kira kira hampir 2 tahun juga" Ucap Dika sambil tersenyum memandang Siska.

Siska menunduk lalu mengangguk kecil. Uch, dia malu.

Dika terkekeh kecil. "Ran, si Siska masih sama kayak dulu ya jumpa gue" Ucap Dika sambil menatap Rani. Rani menatap ke Dika.

"Masih malu malu kucing" Sambung Dika dan kini pandangan Dika menatap ke Siska yang mukanya memerah.

Rani dalam hati mendengus.

Siska dalam hati melompat ke girangan.

"Gue sama Siska banyak tugas nih, kami berdua balik ya?" Ucap Rani. Dan tanpa menunggu jawaban dari Dika, Rani langsung menarik Siska.

...

"Ngapain lo liat gue kayak gitu?" Ketus Rani.

Siska memanyunkan bibirnya kedepan. Lalu menggeleng.

Rani mencibir dalam hati. Dia tau, pasti Siska kesal dengannya karna asal menarik Siska pergi dari Dika.

"Gak usah manyun dah, kayak bebek lo" Dengus Rani.

Siska baru akan membalas perkataan Rani, tapi suara dari arah belakangnya membuatnya menoleh.

Mike.

"Ikut aku" Ucap Mike dingin. Siska tanpa sadar menggigit bibir bawahnya gugup.

"A-da a-pa?" Tanya Siska sambil menundukkan wajahnya. Mike malah tidak menjawab pertanyaan Siska.

Dirinya malah memandang ke arah Rani.

"Saya pinjam teman kamu sebentar" Ucap Mike. Rani menatap Siska yang berada di samping Mike sedang menggeleng gelengkan kepalanya pelan.

Rani menyeringai jahil.

"Oh, silahkan om, bawa aja dia" Ujar Rani sambil tersenyum manis. Dalam hati, Rani sudah tertawa jahat.

Siska menghembuskan nafas pasrah. Ya sudahlah toh sama aja bagaimana jawaban Rani, Mike pasti tetap membawanya.

"Ayo" Ucap Mike dingin. Dan langsung menarik lengan Siska.
Siska memandang Mike dari samping. Dia kenapa?

[TBC]

Next? 10+ vote

Huhu😭😭, sori lama up nya. Sebenarnya mau cepat cepat up, tapi karna sibuk ngurus persiapan untuk masuk SMA terpaksa deh diundur terus.

Dan, sori lagi, karna part ini pendek. Ane lagi sakit gigi jadi gak fokus (?)😂😂

Instagram: its_rarahza

My Possessive CEO✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang