[COMPLETE] Please Stop Hurting Me - TaeGi, KookGa

Please Stop Hurting Me - Bagian 15

Author : Cha2LoveKorean
Title : Please Stop Hurting Me
Genre : Romance, Hurt/Comfort, Angst
Rate : T
Main Pair : TaeGi, KookGa
Slight : Tae X Mira(OC), NamJin, KookMin and others
Cast : BTS, EXO and Others
Disclaimer : The Story is mine and always be mine! (:p)
Warning : Typo(s), OOC, Boys Love, Alur Berantakan, Don't Like Don't Read!

'Aku memiliki raganya, tapi tidak dengan hatinya,' - Min Yoongi

"Ya ampun, Jungkook? Ada apa ini??" Yoongi baru saja masuk ke dalam ruang tengah untuk memberikan cake cokelat buatannya segera menaruh nampan di atas meja. Ia melihat pecahan ponsel Jungkook yang berserakan di lantai. Sedangkan pemiliknya sendiri berdiri dengan menatap lurus ke arahnya. Ada apa ini? Setahu Yoongi saat ia meninggalkan namja itu, Jungkook sedang bermain dengan Jikook.

"Yoongi ah," satu langkah Jungkook ambil. Dua, tiga, terus sampai namja tampan itu berdiri di hadapan Yoongi. Namja itu mengerut dahinya bingung. Sebenarnya ada apa dengan suaminya itu? Matanya memang sedang memandangnya, tapi dirinya tak cukup bodoh untuk membaca begitu banyak emosi yang tersembunyi di dalamnya.

"Ya?" Jungkook memeluk tubuh Yoongi dengan erat. Saking eratnya Yoongi dapat merasakan tubuhnya sakit. Tapi Yoongi tidak menghentikannya, ia ingin tahu apa yang terjadi dengan suaminya itu. "Aku percaya padamu," Yoongi tersenyum. Ia membalas pelukkan itu dan menyandarkan kepalanya di dada bidang Jungkook. "Kau bertingkah aneh," katanya.

Yoongi melepas pelukkan itu dan memandang wajah tampan sang suami. Sebelah tangannya mengelus pipi Jungkook. "Katakan padaku, ada apa? Aku yakin kau tidak akan membanting ponselmu tanpa sebab," ujarnya. 

"Boleh aku tahu dimana kau menginap seminggu yang lalu?" tanya Jungkook. Yoongi terlihat kaget dengan pertanyaan suaminya. Ia mundur selangkah dan matanya menghindar dari tatapan Jungkook. Kedua tangannya saling meremas satu sama lain untuk mengurangi rasa gugupnya. Apa yang harus ia lakukan? Apakah ini waktu yang tepat? Yoongi menggeleng. Tidak, ia tidak boleh memberitahu Jungkook kemana ia pergi seminggu yang lalu. Tidak sebelum waktu yang tepat itu tiba.

"S-Sudah kukatakan 'kan kalau aku menginap di rumah eomma?" Yoongi tersenyum aneh ke arahnya. Jungkook tahu istrinya tengah berbohong. Ada sesuatu yang di tutupinya. Bolehkah jika Jungkook merasa video itu ada benarnya? Yoongi pergi ke rumah Taehyung, menginap di sana, memadu kasih sedangkan dirinya dan kedua anaknya menunggu di rumah.

Jungkook menunduk. Ia menutup kedua matanya erat seraya mengepalkan kedua tangannya. Ia merasakan emosinya di ubun-ubun kepalanya. Jungkook seperti di suguhi perselingkuhan istrinya dengan mantan suami yang masih di cintainya terang-terangan. Napas Jungkook memburu. Ia tidak ingin jika harus gelap mata dan menyakiti Yoongi nantinya. Jadi ia lebih memilih melangkah pergi dari hadapan Yoongi.

Yoongi menahan tangan Jungkook. "Kook ah, ada apa? Kenapa kau terlihat marah?" namja tampan itu menepis kasar tangan Yoongi. Membuat istrinya itu tersentak kaget. Tidak pernah sekalipun Jungkook berbuat kasar padanya. Walau hanya menyentak tangan seperti ini. Entah kenapa, hatinya merasa sesak. "Kumohon berikan aku waktu untuk sendiri," katanya lalu pergi dari sana.

Yoongi duduk di sofa dengan pandangan yang tak bisa di artikan. Sungguh, dirinya bingung. Sebenarnya ada apa dengan suaminya itu? Apakah ia tahu kalau Yoongi berbohong padanya? Kalau ya, Yoongi yakin Jungkook tidak akan marah hanya karena dirinya berbohong. Lalu kenapa?

Setelah berpikir cukup lama dan Yoongi tidak mendapat jawabannya, ia bangkit dari tempatnya untuk membersihkan pecahan ponsel Jungkook yang masih berserakan di lantai. Ia memutuskan memberi Jungkook waktu untuk sendirian dulu lalu ia akan menayakan alasannya kembali jika namja itu sudah tenang.