28.Resmi Pacaran!

187 13 2
                                    

HAPPY READING ALL

WARNING TYPOO BERTEBARAN
❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤

WARNING TYPOO BERTEBARAN❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


{Ini Bila dan Zan👆}

Minggu pagi

Minggu pagi yang cerah ini Bila sedang sibuk memilah baju untuk ia pakai jalan-jalan nanti bersama Zan,Bila bingung pasalnya Bila tidak tahu Zan ingin membawanya kemana,Bila takut kalau nanti ia salah kostum ,setelah shalat subuh tadi Bila tidak bisa tidur ini aneh, biasanya Bila selalu tidur setelah shalat subuh pada hari sabtu mau'pun minggu,akhirnya Bila memilih T-Shirt berwarna abu-abu,celana Jeans dan sepatu Sport tak lupa Bila juga membawa jaket yang berwana merah dan biru dongker,gaya Bila hari ini agak sedikit tomboy namun masih terlihat feminim karena rambut panjangnya yang dibiarkan terurai,lalu Bila melihat pantulan dirinya dikaca.

"Pantes gak sih?,semoga gak salah kostum." Tanya Bila pada dirinya sendiri.

"Pakai bedak gak nih?,dandan?." Tanya Bila bingung,akhirnya Bila bisa merasakan apa yang sering ia lihat di drama-drama,"jalan sama orang yang kita sukain?." Bila langsung menggelengkan kepalanya untuk menyadarkannya,Bila memakai bedak tipis,lalu memakai liptinnya dan yang terakhir menyemprotkan minyak wangi ketubuhnya.

"DEK,BILA KAMU NGAPAIN SI?, LAMA BANGET DANDANNYA!, KASIAN NIH NAK ZAN NUNGGUIN KELAMAAN!." Teriak sang mamah kepada Bila dari lantai bawah,Bila menghela napas saat mendengar teriakan mamahnya itu,Bila mengambil tas kecilnya yang berisi,dompet, handphone dan topi lalu memakainya dan segera turun kebawah,benar saja Zan sudah menunggu diruang tamu.

"Iya mah sabar." Ucap Bila kepada sang mamah, lalu menghadap Zan yang sedang memerhatikan Bila dari atas dan bawah.

"Sory nunggu lama,btw gua gak salah kostum kan?." Tanya Bila dan Zan memberhentikan pekerjaannya tadi yaitu memerhatikan Bila.

"Gak papa,gak kok." Jawab Zan.

"Dek kamu make minyak wangi ditumpahin ya?,kok wangi banget si?." Tanya mamahnya Bila heran dan membuat Bila malu.

"Apa deh mah,ya disemprot lah, udah ah Bila pamit." Ucap Bila sambil cemberut dan mencium tangan mamahnya dan Zan bangkit dari duduk manisnya.

"Zan juga pamit tante." Ucap Zan sambil mencium tangan mamahnya Bila.

"Iya hati-hati,tante titip Bila ya." Balas Rani-mamahnya Bila sambil tersenyun.

"Mah!,aku bukan anak kecil." Ucap Bila cemberut.

"Sip tan." Balas Zan sambil tersenyum lalu mereka keluar dari rumah Bila menuju motor ninjanya Zan yang sudah terparkir dihalam rumahnya Bila.

"Nih nitip." Ucap Zan sambil menyerahkan tas kecil seperti tas kamera,Bila menerimanya dengan kening yang berkerut, "itu kamera." Jelas Zan dan Bila mengangguk paham lalu Bila mengalungkan tas kamera tersebut dilehernya,setelah itu Bila memakai helmnya dan naik keatas motornya Zan lalu Zan menjalankan motornya menjelajahi kota Jakarta.

Meet HimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang