25.Menghindar

165 11 7
                                    

Annyeong
Silahkan dibaca
Happy Reading all
🌈🌈🌈🌈🌈🌈🌈


🍀🍀🍀🍀

Sejak kejadian dikantin seminggu lalu dan sudah seminggu pula Bila menjauhkan Zan,entah atas dasar apa Bila menjauhkan Zan,bahkan untuk mengembalikan handuk Zan yang Zan pinjamkan untuk Bila karena kejadian seminggu lalu saja Bila menitipkannya pada Ayu,dengan alasan "karena mereka sekelas" ,Zan yang menyadari bahwa Sabil atau Bila selalu menjauhinya berusaha ingin berbicara namun apa daya?,sekarang mereka seperti sedang bermain petak umpet,kalaupun memang tidak sengaja mereka berpapasan mereka seperti orang yang tidak saling kenal.

Pagi ini Bila berangkat diantar oleh papah tersayangnya dan setelah sampai disekolah Bila langsung masuk kedalam sekolah, Bila yang sedang berjalan dikoridor melihat Natasha yang sedang duduk disalah satu bangku sambil menatap handphonenya dan tersenyum,Bila yang penasaran langsung menghampirinya.

"Hayo lagi liat apa?!." Tanya Bila tiba-tiba dan membuat Natasha terkejut.

"Astagfirullah Bilaa...,ngagetin tau gak?,Assalamualaikum orang mah." Ucap Natasha kesal karena Bila mengejutkannya.

"Oh iya Assalamualaikum,hehe maaf nat." Ucap Bila disertai cengirannya.

"Hehehe maaf,untung aja gua gak punya riwayat penyakit jantung." Cibir Natasha dan Bila hanya memamerkan giginya.

"Yaudah si maaf,liatin apaan si?,pagi-pagi udah kayak orang gila senyum-senyun sendiri." Tanya Bila penasaran dan melihat layar handphone Natasha namun Natasha langsung menyembunyikannya.

"Apaan si?,gak ada." Jawab Natasha dengan senyum yang lebar.

"Gak ada tapi kok kayak gitu si?,lu baik-baik aja kan nat?,gua takut dah ngeliat lu senyum-senyum gitu." Tanya Bila melihat Natasha yang aneh senyum-senyum sendiri.

"Ihh lu pikir gua gila apa?!." Jawab Natasha kesal.

"Ya abisan,kenapa si?." Tanya Bila lagi.

Natasha tersenyum lagi,Bila yang melihat itu langsung bergedik ngeri,lalu Natasha mendekatkan mulutnya ketelinga Bila dan mengatakan,"Chat gua dibales sama Rendi." Bisik Natasha masih dengan senyumannya,Bila yang mendengar itu langsung kaget bukan main lantaran Natasha mengerimkan chatnya sudah dari dua hari yang lalu, pikir Bila chatnya Natasha tidak akan dibalas namun kenyataannya salah.

"Serius?." Tanya Bila kaget,Natasha mengangguk.

"Dia bales apa?." Tanya Bila lagi dan Natasha langsung memberikan handphonenya.

"Iya doang?." Tanya Bila heran sambil mengerutkan keningnya dan Natasha mengangguk.

"He'eh dia jawab iya doang,tapikan seenggaknya dibales bil." Ucap Natasha girang,hanya dengan balasan "iya" saja sudah membuat Natasha seperti orang gila apa lagi nanti saat Rendi membalas pesan Natasha lebih panjang lagi,Bila bergedik ngeri.

"Terus lu bales apa lagi?." Tanya Bila penasaran.

Natasha tersenyum dan berfikir sejenak lalu mengatakan,"Kepo!." Kata Natasha menantang dan langsung berdiri lalu meninggalkan Bila yang kesal karena ulah Natasha.

"Ihhh nat tungguin!." Ucap Bila kesal karena ditinggal oleh Natasha begitu saja.

"Nat liat kek,pelit banget si." Ucap Bila sambil berusaha merebut handphone Natasha.

"Gak boleh Sabila Kirana Dewi ku sayangg." Ucap Natasha sok manis.

"Ihh pelit." Ucap Bila kesal.

Meet HimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang