Annyeong kembarannya Somi datang
Maaf kalo ceritanya absurd dan banyak typoo
🍥🍥🍥🍥🍥🍥🍥🍥🍥🍥🍥
KELAS 11 IPA 5🏫
Suasana dikelas ini memang selalu ramai,sudah seperti pasar ikan,Sekarang adalah pelajaran B.inggris yaitu pelajarannya Bu Diah namuan Bu Diah belum juga datang,Abi yang baru datang dari toilet langsung duduk tepat disebalah Zan.
"Lu tadi kemana bro?,kita cariin taunya udah manjat duluan." Tanya Abi,pada Zan dan Zan pun langsung menengok kearah Abi.
"Bantuin Sabil,tadi dia telat." Jawab Zan to the point.
"Sabil?." Tanya Abi penasaran,karena memang Abi baru mendengar nama itu.
"Bila." Jawab Zan.
"Ohh,anak baru itu?,weitss lu demen ama dia bro?." Tanya Abi jahil,baru Zan ingin menjawab pertanyaan Abi namun terhenti karena mendengar namanya diteriaki,Zan tahu siapa itu.
"ZANNNN pasti lu kan yang ngumpetin?!" Tanya Ayu yakin dan sedikit berteriak,dan semua mata dikelas langsung tertuju pada Ayu dan Zan.
"Ngumpetin apa?."Tanya Zan dengan muka yang sok polosnya itu.
"Sepatu gua,pasti lu yang ngumpetin, gua yakin banget." Ucap Ayu gemas.
"Bukan gua." Jawab Zan lagi.
"IIshh cepetan mahlukk ngaku gak?." Cecar Ayu lagi.
"Gua gak tau serius." Ucap Zan tenang.
"BOHONG!!!" Teriak Ayu yang mulai kesal,otomatis Abi dan Zan langsung melindunngi telinga mereka dan semua murid yang ada di kelas juga menutup telinganya.
"Itu di atas rak TV apa?." Tanya Abi sambil menunjuk rak TV kelasnya dengan dagu,Ayu'pun menengok.
"Ahhh sepatu gua!!." Ucap Ayu histeris karena memang rak Tv itu ada diatas dan itu lumayan tinggi,Zan menahan senyumnya.
"Ahhh elahh sepatu gua!!!" Ayu mulai merengek.
"Zan,Abi tolong ambilin kek." Kini giliran Iik yang bersuara.
"Dehh kenapa jadi gua." Jawab Abi,berbeda dengan Abi Zan bangun dari duduknya,saat Zan melewati Ayu yang sedang memandangi sepatunya itu, Zan mendorong kepala Ayu agar Ayu bergeser memberi jalan.
"Ishhh sakitt,kasar banget sii." Ucap Ayu dengan muka betenya itu.
Zan mendorong meja guru agar posisinya setara dengan rak TV tersebut lalu Zan naik dengan seenaknya mengijak taplak meja yang ada diatas meja guru,dengan gampang ia mengambil sepatu Ayu,Zan turun dan mendorong meja tersebut keposisi semula,Zan mengulurkan tangan kanannya ke Ayu yang sedang memegang sepatu Ayu,Saat Ayu ingin mengambil spatunya tiba-tiba Zan melemparkan sepatunya Ayu ke Abi,Abi reflek menangkapnya.
"Zannnn,ihhh Abi Abi siniin." Ucap Ayu dan berjalan kearah Abi,sekarang ini mereka sedang menjadi tontonan teman sekelasnya,Abi melemparkan sepatunya Ayu ke Joni,anak pendiam dikelas ini dan sering dipanggil jojon oleh teman-teman sekelasnya,nama itu Zan yang membuatnya khusus untuk Joni katanya.
"Jojon tangkep!" Joni yang sedang fokus pada bukunya reflek menengok dan dalam hitungan dua detik sepatunya Ayu mendarat di kepalanya joni,dan langsung dapat tawaan dari teman sekelasnya.
"Jon lempar!" ucap Zan kepada Joni.
"Jon enggak." Ucap Ayu kepada Joni,Joni bingung ia harus lempar kemana.
"Jojon lempar ke gua,gc anjing!!" bentak Zan otomatis Joni langsung melemparkannya kepada Zan,tiba-tiba ada seseorang yang membuka pintu kelas dan langsug masuk ke kelas,untung Zan sigap menangkap sepatu yang dilempar Joni kalau tidak sepatu itu sudah mengenai bu Diah,ya yang masuk memang bu Diah.
"Astagfirullah" ucap bu Diah dan reflek menutupi mukanya dengan buku-buku yang ia bawa,semua murid langsung duduk ditempat mereka masing-masing.
"Bu sepatunya gak jadi nyium ibu ko." Ucap Zan santai,dan bu Diah langsung menurunkan bukunya dari mukanya.
"Kamu lagi kamu lagi Fauzan!" ucap bu Diah menahan emosinya.
"Iya saya bu." Ucap Zan santai.
"Itu sepatu siapa?" Tanya bu Diah.
"Ayu." Jawab Zan singkat
"Kembalikan kepada Ayu." Perintah bu Diah.
"Iya bu,Yu!" ucap Zan dan langsung melemparkan seenak jidadnya sepatu itu kepada Ayu.
"Fauzan sopan sedikit." Ucap bu Diah dan tidak dibalas ucapannya dengan Zan.
"Duduk,maaf ibu telat masuk,sekarang buka halaman seratus dua puluh." Perintah Bu Diah,semuanya langsung membuka halaman tersebut.
"Ok kalian salin soalnya dan jawabannya." Perintah bu diah lagi.
"Bu,jawabannya pake A,B,Cnya bu?" Tanya salah satu murid.
"Gak usah jawaban dan keterangannya aja." Jawab bu Diah.
"Bu,misalnya jawabannya A terus ditulis a itu apa,gitu bu?" Tanya Iik yang belum mengerti.
"Iya itu namanya jawaban dan keterangannya sayang." Sahut bu Diah.
"Ya kalo keterangan tinggal dimatiin aja lampunya bu." Cetus Zan asal dan semua mata langsung tertuju padanya.
"Iya kan bu?" tanyanya lagi.
"Maksudnya itu bukan keterangan cahaya Fauzan!!!" jawab bu Diah menahan emosinya,semua murid tertawa mendengar ucapan Zan.
"Gak jelas lu." Kini Ayu bersuara
"Lah emang benerkan?,ya kalo keterangan tinggal matiin aja lampunya,gitu aja bingung." Ucap Zan tanpa dosa.
"Sudah-sudah sekarang kerjakan,Fauzan kerjakan dengan benar." perintah bu Diah.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Vomentnya jangan lupa
EXO
~~~XOXO~~~
KAMU SEDANG MEMBACA
Meet Him
Genç Kurgu(18+) Typoo Gak pandai bikin sinopsis Intinya: "Karena kita tidak tahu,kepada siapa hati kita akan berlabuh." ~Sabila Kirana Dewi~ •••••••••• Selamat datang dicerita yang penuh dengan imajinasi dan typo belaka. Baca aja dulu,kalo suka ya lanjut,kalo...
