Sita sudah berpakaian rapi, begitu juga Kenzo dengan tidak lupa menggendol ransel ala backpacker nya. Tapi ransel yang dibawa Kenzo tidak sebesar ransel yang dipakai untuk hicking. Mereka hanya membawa beberapa baju untuk salinan.
"Bi ikut aja yuk.." Sita kini sedang mengamit lengan bibi Han, merayu bibi agar mau ikut pergi dengannya dan Kenzo. "Masa kita pergi, bibi di rumah sih".
"Kamu harus sering-sering pergi berdua dengan Kenzo, sayang" Bibi Han mengelus tangan Sita yang ada di lengannya. "Biar yang di sini cepat jadi" Lalu beralih mengusap perut rata Sita.
Sita yang paham dengan maksud dari bibi Han hanya mampu tersenyum malu-malu.
"Udah yuk, nanti keburu siang.." Kenzo menginterupsi kegiatan dua perempuan berbeda generasi itu.
"Kita berangkat dulu ya bi" Sita mengecup pipi bibi Han, dibalas senyuman oleh sang bibi.
"Iya hati-hati. Kenzo kamu jagain Sita ya"
"Siap"
Kenzo dan Sita pun berjalan keluar rumah dengan tangan yang saling menggenggam. Lalu mereka mencari kendaraan umum untuk membawa mereka ke tempat tujuan.
Kenzo memutuskan untuk mengajak Sita jalan-jalan di tempat wisata yang masih berada di wilayah kota Nagasaki. Dia mau memperkenalkan kota kelahiran ibu nya, kepada istri tercintanya.
Selama di perjalanan, Sita selalu bertanya mau dibawa ke mana dia sama Kenzo. Tapi suaminya itu malah diam, dan memutuskan untuk memejamkan matanya. Sita yang sebal pun, akhirnya lebih memilih menatap pemandangan di luar dari jendela bus.
"Wah kita di mana ini Ken?" Sita yang tidak tahu sedang di ajak ke mana oleh Kenzo, tapi tetap berdecak kagum melihat alam sekitarnya yang begitu indah.
"Di Glover Garden Nagasaki yang" Kenzo mengenggam erat tangan Sita. "Gimana kamu suka?" Dia merapikan rambut Sita yang sedikit berantakan.
"Suka.." Sita menganggukkan kepalanya sambil tersenyum. "Ken aku mau foto-foto".
Kenzo menarik lembut Sita ke suatu tempat, dia yakin istrinya itu pasti bakalan happy banget. Waktu lihat apa yang dia tunjukkan nanti.
"Kita mau ke mana sih?"
"Nanti kamu juga suka"
"Aahhh Kenzo fotoin aku di sini cepet" Sita berseru riang. "Aku nggak mau kalah sama Syahrini, pokoknya aku mau foto di sini" Sita merengek pada Kenzo.
"Yaudah kamu ke sana" Kenzo tersenyum melihat istri mungilnya yang terlalu excited itu.
Mereka kini sedang ada di area taman bunga, dan view taman bunga yang ditunjukkan Kenzo ke Sita ada di dekat sebuah bangunan seperti rumah. Lalu Kenzo mengajak istrinya ke area garden house, itu loh taman bunga tapi ada atap dan sekat-sekat yang menjadikannya seperti rumah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr. Overprotective In Love
RomanceKenzo. Satu nama yang akhir-akhir ini berseliweran di otak seorang Sita. Sita Mahadewi, gadis asli Indonesia keturunan Jawa ini yang satu tahun belakangan menjalin hubungan dengan seorang lelaki. Lelaki keturunan Jepang dan Belanda yang bernama Kenz...