Pagi ini Seperti biasa. Kami sarapan dengan bersama. Mama yang memimpin makan kami. Kami sudah biasa mendengar aba aba dari mama. Dan Hari ini ku lihat semuanya tampak baik. Semakin aku senang tinggal di sini.
Namaku BelindiGo Digya AlBerto. Nama yang Mudah bagiku. Aku biasa di panggil Digya. Karna aku tak suka dengan panggilan Belin ataupun Alberto. Karna itu terdengar seperti perempuan dan Bapa Bapa. Umurku masih 12tahun, terdengar masih muda kann??.
Kata mama aku di titipkan oleh orang tuaku Sejak aku bayi. Aku masih Tak percaya bahwa orang tuaku setega itu. Tapi aku tak peduli.Pagi ini Sangat cerah. Aku senang masih bersama teman temanku. Di sini aku mempunyai 4 Teman. Yaitu Ica, Relia, Aldi dan Marcell. KeEmpat temanku aku sangat bangga padanya. Karna mereka Yang sering Ngisi hari hariku.
ArRisa Meskya Ardowro. Nama yang sulit bagiku. Aku memanggilnya dengan simpel yaitu Ica. Perempuan ini Memiliki rambut keEmasan Seperti orang Bule dengan kulit putihnya. Sekali Pukulannya bisa membuat Tembok retak walau Dia Perempuan si Manja. Umurnya 14tahun. Hanya beda 2Tahun saja denganku.
Aldi Rafla AlFerdo. Biasa ku sebut Aldi. Dan ku ejek Ica. Hmm seperti yang ku bilang Ica selalu marah jikaku Jodohkan dengan Aldi. Umurnya tak jauh beda denganku. Pendengarannya sangat tajam. Beda denganku. Kalau aldi pendengaran kalau aku Penciuman.
Relia Bella Aldigta. Perempuan yang ku sebut Relia. Dia sangat pendiam. Mama bilang Relia keturunan Orang Luar. Rambutnya saja berwarna Putih sama dengan kulitnya. Umurnya 13tahun. Relia tak pernah bicara Di depan orang banyak. Mungkin Dengan mama dia bicara.
Marcell Lindo Galang Zovinudown. Laki laki yang Ku benci. Sangat Sangat ku benci. Tapi aku Kagum dengan kecerdasannya. Dia sangat pintar dan cerdas. Malah melebihiku. Umurnya 14tahun. Sama dengan ica. Laki laki ini Sangat bijak. Jika ada yang adu Omongan. Pasti kalah!
^^^
Haihaihai:*
Cerita aku ini terinpirasi karna pikiran:D
Jadi jika ada Kesalahan atau Typo maklumin ya.Jangan lupa Vote atau Komen ya:)
KAMU SEDANG MEMBACA
OUR PLACE.
FantasyKami tinggal di sebuah Rumah luas. Kami tak tau tempat apa ini. Tapi mama bilang, ini adalah rumahnya. Dan mama bilang tempat ini adalah Tempat anak anak yang Tidak ada Orang tuanya. Seperti kami, kami Dari kecil sudah tinggal di sini. Kami menyebut...