Benar-benar tidak dapat dipercaya.
Sungguh! Ica Sangat pemberani. Dia menusuk mama. Berarti yang aku lihat Tadi memang benar. yaa walaupun aku tak mencurigainya apa apa.Relia berlari ke arah ica yang didepannya Terlihat mama tak sadarkan diri dengan Bercumuran Darah diperutnya.
marcell Dan Aldi berlari ke arah Gerbang mencoba membuka Gembok Rumah besar ini.
aku?Yaa... seperti biasanya aku selalu tidak di anggap.Tak lama Marcell memanggilku sambil berteriak.
"Heii Bodoh!! Kau cepat Cari Kunci Gerbang di saku mama"percayalah aku agak kesal sebenarnya. bagaimana tidak! lagi lagi aku di panggil bodoh oleh Si Cerdas itu-_
ah aku tak peduli.
aku bergegas menghampiri ica dan relia. Aku menyuruh mereka berdua Mencarikan kuncinya. Karna Tidak mungkin aku yang mengorek Semua isi mama. Marcell Terkadang Sebego itu ah:vTak lama Ica Berseri. "Ah aku menemukannya". Aku langsung mengambilnya dan berlari ke arah marcell dan aldi. "nih. Cepat buka. aku tak sabar melihat bagaimana Dunia Luar".
Marcell menatapku sinis seolah aku salah Bicara. "Sabarlah! Jangan Kau Pikir Mencari Kunci untuk gembok ini seGampang itu". Sudahkuduga aku salah lagi. Teruskan saja salahkan aku. Dasar manusia Berotak otak.
"Ahh akhirnyaaaa...". Ucap Aldi.
"Relia Ica sudah kebukaa!!!" Teriak histeriku.
Marcell tiba-tiba memukulku. "Heh Bodoh! Berisik!. Kalau nanti anak-anak lain mendengar bagaimana?!". ARGHHHH KENAPA AKU LAGI MARCEL!!. Padahal niatku hanya Memberi tau Relia dan Ica. dasar Tahi.
relia dan ica menghampiri kami ber 3.
"Jangan dulu di buka! Ingat yang Kau lihat waktu malam itu Digya?". Ucap marcell.
Aku mengingatnya kembali. dan Oh! aku ingat! Malam dimana aku melihat monster gelap dan Tulisan itu di luar. Ahh aku jadi tidak ingin keluar. "Iyah aku ingat". Jawabku.
"Berhubung Sekarang masih Cerah, pasti monster itu tak Cukup Seram bukan? jadi aku akan Mengintip Terlebih dahulu". Ucap marcell.
kami ber 4 mengangguk.
marcell memulai aksinya membuka Pintu gerbang secara Perlahan. Sedikit demi sidikit terbuka.
aku tak tau apa yang marcell lihat. karna kami ber 4 di belakangnya sedangkan Kepalanya nongol Ke pintu gerbang.Dah akhirnya Marcell kembali dengan memutar kepalanya. Aku kira kepalanya tidak akan utuh kembali, Ternyata dugaanku salah. Kepalanya masih utuh dan tak dimakan monster gelap itu. Hahaha..
"Bagaimana?". tanya ica.
"Aku melihat.."
^^^
melihat apa cell?:v
Comeback Chptr11:3
KAMU SEDANG MEMBACA
OUR PLACE.
FantasyKami tinggal di sebuah Rumah luas. Kami tak tau tempat apa ini. Tapi mama bilang, ini adalah rumahnya. Dan mama bilang tempat ini adalah Tempat anak anak yang Tidak ada Orang tuanya. Seperti kami, kami Dari kecil sudah tinggal di sini. Kami menyebut...