6

1.7K 130 17
                                    

"Kajja kita pulang, keluargamu pasti terkejut mengetahui kau pulang" ucap Joong Ki meenggandeng Hye Kyo

"Ne, aku sudah bertemu keluargamu, kau juga harus bertemu keluargaku" ucap Hye Kyo masuk ke mobil Joong Ki

"Ne chagiya" ucap Joong Ki tanpa mengingat adanya Hye Na mantan kekasihnya disana

"Aku lelah, kalau nanti aku ketiduran, jangan bangunkan aku ya... Hafalkan saja alamatku di Sakura Street (ceritanya nama jalan) dan nomor rumahku adalah 25" jelas Hye Kyo sambil menguap

"Ne, tidurlah chagi... Aku tak mau kau sakit karena kelelahan" ucap Joong Ki mengecup bibir Hye Kyo singkat

Merekapun menempuh perjalanan yang tak terlalu jauh dari rumah Joong Ki kerumah Hye Kyo. Hye Kyo yang kelelahan pun tertidur di mobil Joong Ki. Joong Ki melihatnya merasa tak tega dan ia pun memelankan volume musik didalam mobil agar tak mengganggu tidur Hye Kyo.

Sesampainya dirumah Hye Kyo, Joong Ki mulai membangunkan Hye Kyo. Joong Ki menepuk-nepuk pundak Hye Kyo perlahan dan mengelus pipi lembut milik Kyo.

"Sudah sampai chagi, bangunlah dan istirahatlah dikamarmu" ucap Joong Ki perlahan

"Ah ne chagiya, gomawoyo... Mampirlah sebentar kerumahku" kata Hye Kyo yang baru membuka matanya

Joong Ki pun menyetujui ajakan Hye Kyo untuk mampir. Hye Kyo mengetuk pintu rumahnya perlahan. Ia sudah membawa pula berbagai oleh-oleh dari New York untuk keluarganya

"Eomma, aku pulang" ucap Hye Kyo sedikit keras sambil mengetuk pintu

Tak lama setelah itu pintu terbuka dan menampakkan seorang wanita paruh baya berusia sekitar 60 tahunan yang tersenyum bahagia

"Anakku, aku merindukanmu" ucap wanita itu yang adalah eomma Kyo. Kyo pun memeluk erat eomma yang sangat dicintainya itu

"Ah eomma nado bogosipeoyo eomma, aku kan baru beberapa hari pergi tapi eomma sudah sangat rindu ya? eomma sudah sehat?" ucap Hye Kyo dalam pelukan eommanya

"Iya eomma merindukanmu... Eomma juga sudah merasa baikan, walau belum pulih sepenuhnya" jelas Hye Sin pada putri sulungnya itu.

"I namja? nuguya?" tanya Hye Sin kepada putrinya

"i namja uri namja chingu eomma, Song Joong Ki imnida" ucap Kyo memperkenalkan Joong Ki

"wah kau tampan sekali, ayo masuk... Kue beras buatanku baru saja matang" ucap Hye Sin

Hye Kyo, Joong Ki dan Hye Sin pun masuk kerumah dan duduk diruang keluarga sambil menikmati kue beras buatan Hye Sin.

"Kenapa kau tak bilang kalau kau akan pulang?" tanya Hye Sin

"Mianhaeyo eomma, aku hanya ingin memberi kejutan" jawab Kyo terkekeh

"Eonnie!!!" seru seorang yeoja dari arah tangga dan langsung berlari memeluk Kyo

"Aigoo, pelan-pelan Hye Na, kau harus ingat kau sedang hamil" ucap Hye Kyo membalas pelukan adiknya

"Bogosipeoyo" Hye Kyo pun tersenyum mendengar ucapan dongsaeng nya

Saat Hye Na mengangkat mukanya, ia terkejut melihat namja yang pernah mengisi hatinya sedang duduk disamping eonnie nya dengan tangan yang melingkar di pinggang eonnie nya.

Begitupun Joong Ki yang juga terkejut melihat perubahan drastis dari Hye Na mantan kekasihnya. Dulu Hye Na bertubuh langsing, berambut panjang dan sangat cantik. Namun sekarang ia telah menjelma bahkan seperti seorang ahjumma.

Keduanya langsung diliputi rasa canggung walau tak terlalu terlihat oleh Kyo dan eomma nya. Memori lama kembali terlintas di otak Hye Na, ia merindukan Joong Ki nya dulu. Sedangkan Joong Ki, ia benar-benar sudah melupakan memori itu karena sekarang hanya Hye Kyo yang menjadi ratu dihatinya.

"Aku membawa banyak oleh-oleh untuk kalian" ucap Hye Kyo memecahkan lamunan Hye Na dan Joong Ki yang bertatapan satu sama lain sejak tadi

"Wahh... Gomawoyo eonnie, ini bagus sekali" ucap Hye Na melihat baju-baju pemberian Hye Kyo

"Oh ya, apa kalian sudah lupa satu sama lain? dulu kan kita bertiga sahabat, kenapa tidak saling menyapa?" ucap Kyo menatap Hye Na dan Joong Ki bergantian

"Ah, aku ingat kok... Hanya sedikit canggung saja" ucap Hye Na gugup

"Diluar hujan deras kau menginaplah disini dulu" ucap Hye Sin kepada Joong Ki

"Ne kamsahamnida ahjumma" ucap Joong Ki sopan

Hye Kyo pun mengantar Joong Ki ke kamar tamu disebelah kamarnya di lantai 2 kediaman keluarga Hye Kyo

"Jaljjaeyo chagi, kau istirahatlah" ucap Hye Kyo mengecup pipi Joong Ki

"Gomawo chagiya... Setelah ini aku akan menelepon uri eomma kalau aku menginap disini... Saranghaeyo uri chagi" ucap Joong Ki melingakarkan tangan di pinggang Hye Kyo

"Nado saranghaeyo" jawab Kyo mengalungkan tangan ke leher Joong Ki

Joong Ki pun mendekatkan wajah kearah Hye Kyo dan mengecup serta melumat bibir Hye Kyo lembut. Hye Kyo pun membalas ciuman Joong Ki ciuman tersebut berlangsung cukup lama hingga sebuah suara menghentikan aktivitas mereka

"ekhemm... Wah ternyata ini adalah sepasang kekasih?" ucap Hye Na membuat keduanya salah tingkah hingga melepaskan pelukan

"Sudah malam, jangan melakukan adegan itu, nanti berbahaya loh" goda Hye Na

"Hya! kau tidur saja Hye Na!" ucap Hye Kyo mencoba menyembunyikan rasa malunya

"Oppa, aku tidur dulu, annyeong" sambung Hye Kyo dan langsung berjalan meninggalkan Hye Na dan Joong Ki dengan wajah yang sudah semerah tomat

Setelah Hye Kyo masuk ke kamarnya, Joong Ki juga hendak masuk, namun tangannya ditahan oleh Hye Na.

"Chakkamanyo! aku ingin bicara padamu oppa" ucap Hye Na dan Joong Ki hanya menurut saja

"Apa yang mau kau bicarakan?" tanya Joong Ki

"Sejak kapan kau berpacaran dengan uri eonnie?" tanya Hye Na

"Saat di New York kami bertemu, aku sudah menyukai dia sejak kita putus dulu... Sejak aku hancur karena putus denganmu hanya dia yang menguatkanku dan selalu ada buatku dulu, hal itu membuat aku mulai mencintainya karena kulihat juga ia lebih berhati malaikat daripada dirimu... Lalu kucoba nyatakan perasaanku dan dia menerimaku" cerita Joong Ki

"Dan kenapa keadaanmu bisa seperti ini? Penampilanmu sungguh sangat berubah" tanya Joong Ki balik kepada Hye Na

"Kau ingat pria yang menggantikan posisimu di hatiku dulu? Choi Min Dae, dialah appa dari bayi yang kukandung. Setelah dia tau aku hamil dia meninggalkan diriku" cerita Hye Na

"Tabahlah demi bayimu, kau seorang eomma yang kuat, ini semua adalah takdir dan kau harus kuat menjalaninya demi anakmu" ucap Joong Ki dengan iba sambil menepuk pundak Hye Na

"Ne, gomawoyo oppa... Gundae chakkamanyo, aku mohon 2 hal kepadamu oppa" Joong Ki mengerenyitkan dahinya bersiap mendengar apa yang akan dikatakan Hye Na

"hal yang pertama, kumohon jangan beritahukan kepada siapapun termasuk eomma dan eonnie tentang siapa appa dari bayi ini. Bukan karena aku masih mencintainya atau ingin melindunginya, aku hanya tak ingin berurusan lagi dengan orang seperti dirinya. Hal yang kedua... Aku ingin minta maaf..." Hye Na menghentikan kata-katanya dan Joong Ki mengangguk

"Gwenchana Hye Na, aku sudah memaafkanmu karena memutuskanku dulu" Hye Na menggeleng dan melanjutkan kata-katanya

"Aniyo, bukan itu mauku oppa! Sebelumnya aku minta maaf tapi tolong, putuslah dengan uri eonnie, jadilah appa dari anakku karna aku sadar kalau aku masih mencintaimu"

***

Wkwkwk udh mulai masuk konflik nih kawan... Apa yang akan kalian lakukan kalau kalian jadi Hye Kyo dalam cerita ini kalau semisal si Hye Kyo tau tentang permintaan Hye Na ke Joong Ki? (Author penasaran dengan reaksi para readers)

Lanjut gak? Kalo lanjut jangan lupa pencet bintang yaa... Kamsahamnida chingudeul







My Destiny (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang