97 LINE

#19

Edisi Seokmin x Yuju guys

Btw, sidernya banyak juga ya wkwk

"Kok lama, sih?"

Yuju berdecak sebal karena sang kekasih yang terlambat datang dari waktu janjian mereka. Bahkan lelaki itu sempat berjanji akan menjemput Yuju, namun nyatanya lelaki itu keasyikan bermain dengan alam mimpinya.

"Maaf, Yang. Habis semalam nonton bola, final soalnya."

"Terserahlah," ucap Yuju dengan kesal. Matanya bahkan enggan menatap Seokmin.

"Ciiee marah ni ceritanya?" goda Seokmin sambil tangannya dengan nakal mencolek dagu Yuju.

"Pakek nanya lagi," dengan kasar Yuju menepis tangan Seokmin dan lelaki itu hanya meringis kesakitan.

"Makin cantik kamu kalo marah gitu," tidak ingin menyerah, Seokmin masih saja berusaha menggoda Yuju.

"Baru tahu? Gue bahkan bisa lebih cantik kalo mukul lo. Mau lihat?"

Seokmin pun hanya tertawa kecil. Seketika nyalinya ciut mendengar kalimat Yuju barusan. Ia rasa tidak perlu mendapatkan tojokan nikmat dari Yuju. Karena bisa-bisa seluruh badannya berubah menjadi warna biru.

"Kamu udah pesan, Ay?" tanya Seokmin yang tidak melihat apapun di atas meja mereka.

"Gue nunggu lo."

Kalimat singkat itu mampu membuat Seokmin tersenyum lebar. Tangannya pun bergerak mencubit gemas pipi gadis itu.

"Makin cinta deh sama kamu."

Yuju pun hanya mencibir meskipun jantungnya sudah berdegub dengan sangat cepat seakan ingin keluar dari tubuhnya.

Seokmin pun memanggil pelayan yang berdiri tak jauh dari tempat mereka duduk dan memberitahukan pesanan mereka. Jangan tanya kenapa Seokmin yang memesannya, karena ia sudah tahu apa yang akan di pesan oleh sang kekasih. Mereka sudah bersama sejak semester ke dua di tahun pertama mereka bersekolah jadi tidak asing lagi jika mereka sudah tahu baik dan buruk masing-masing.

"Seok, katanya Jungkook sama Eunha jadian, ya?"

"Gak tuh. Status facebooknya Jungkook masih single bukan in-relationship."

"Please deh, Seok. Gue serius. Tadi gue lihat Jungkook lagi jalan sama Eunha," ujar Yuju kesal. Ingin sekali rasanya ia melepar lelaki itu hingga nyangkut di obor patung liberty.

"Aku juga serius, Ay. Biasa nih, kalo dia udah jadian pasti diganti status facebooknya."

Untung Yuju sayang sama lelaki aneh di depannya itu, kalau tidak entahlah apa yang akan terjadi. Lagian salah Jungkook juga, kenapa jaman sekarang masih main ganti-ganti status facebook _._ #abaikan

"Emang kenapa kalau Jungkook sama Eunha jadian?" tanya Seokmin ketika minuman yang mereka pesan telah tiba.

"Kan kita harus minta peje, Yang."

Tuh kan, udah panggil sayang. Walaupun aneh dan terkadang nyebelin, Yuju tetap tidak bisa marah apalagi jauh dari lelaki bernama Lee Seokmin itu.

"Gampang itu. Pasti mereka bakal kasih tahu kita kok."

Yuju pun hanya menganggukkan kepalanya. Tepat setelah itu, suara seseorang menginterupsi kegiatan mereka.

"Wah, lagi kencan, ya?"

Suara yang sedikit cempreng itu benar-benar mengganggu momentnya DokJu. Lelaki tapi sedikit tjabe itu adalah Kunpimook Bhuwakul alias Bambam. Dengan santainya ia menarik kursi yang berada di samping Seokmin dan mendudukinya.

"Kok gak ngajak-ngajak, sih?"

Please deh bam, namanya orang kencan kenapa lo harus diajak? -..-

"Kata orang-orang nih, ya, kalau ada cewek dan cowok lagi berdua nah yang ketiganya itu setan," ucap Yuju dengan penuh penekanan saat mengucapkan kata 'SETAN' dan tak lupa wajahnya yang menatap horor pada Bambam.

"Tenang aja, gue bukan setan kok. Cuma titisan doang."

Jadilah sang titisan setan itu menemani kencan Seokmin dan Yuju hingga mereka pulang bahkan dengan laknatnya ia meminta Seokmin membayar pesanannya.

Vommentnya boleh dong ya kan?
ㅋㅋㅋㅋ