Surabaya, 17 Februari 2017
Halo Reno!
Hari ini, kamu baru daftar ekskul basket 'kan? Kayaknya emang kamu bener-bener se-'cool' itu deh.
Oke, gimana caranya aku tau? Ternyata, kamu sekelas sama temen deket aku dari SMP. Namanya Reisa. Pasti kamu gak asing lagi dong? Ya iyalah, sekelas masa gak kenal.
Kata Reisa, kamu itu calm banget, pembawaannya tenang, dan punya daya tarik. Dia belum tau kalau aku suka sama kamu, karena aku mau memastikan dulu, apakah Reisa suka sama kamu juga apa enggak.
Sesuai apa yang dibilang Reisa, aku juga merasa hal yang sama kok, pas kita kenalan yang pertama kali. Aku juga merasa, kamu itu cowok yang bisa membuat seseorang nyaman, dan merasa aman di dekat kamu. Aku merasa kamu cowok yang gentle.
Oh iya, btw, aku ikut ekskul cheers loh. Jadi aku makin sering liat kamu latihan basket. Kenapa? Karena cheers dan basket latihan di hari yang sama, dan sama-sama di lapangan. Cuma perbedaanya, basket di sisi kanan dan cheers di sisi kiri lapangan.
Dari penggemar kamu,
Stella

KAMU SEDANG MEMBACA
Dusted.
Short StorySekarang, semua sudah terlambat. Tulisan ini hanya menjadi kumpulan surat-surat dari seorang penggemar rahasia yang tertumpuk tak terkirimkan, bukannya surat-surat yang seharusnya dibaca oleh orang yang tepat. Cover by @itsamelsta