FR • 05

4.1K 419 12
                                    

Fake Relationship
Bagian 05 | Ali Cemburu?
• • •

     Ali maupun Prilly masih sama-sama diam dengan pikiran mereka masing-masing. Prilly mengigiti ujung kuku jarinya sambil berpikir bagaimana caranya rencana ini bisa berhasil.

"Li, gimana caranya rencana konyol lo itu bisa berhasil?" tanya Prilly memecahkan keheningan.

"Hm.., gimana, ya? Gue juga bingung, sih! Gue takut.., mereka udah jadian,-" ucapan Ali terhenti karena sudah terpotong oleh Prilly. "Lo jangan ngomong gitu, dong..! Gue nggak rela kalau mereka jadian! Pokoknya lo jangan ngomong gitu, gue nggak suka!" sentak Prilly dengan menunjukkan wajah kesalnya.

"Kan itu cuma ketakutan gue doang, Pril.. Itu juga cuma perumpamaan, bukan berarti mereka jadian beneran. Gue juga nggak rela, kali.., kalau mereka jadian," balas Ali mencoba meredakan amarah Prilly. Entah kenapa akhir-akhir ini Prilly sering marah dan kesal karena hal sepele.

Prilly mengatur nafasnya, lalu menatap Ali tajam. "Ya udah, nanti biar gue pikir sendiri gimana caranya rencana lo bisa berhasil. Lebih baik sekarang lo balik, deh, dari pada gue tambah kesal," ucap Prilly sambil melipat kedua tangannya didepan dada.

"Ah, lo jangan ngambek begitu, dong, Pril..! Gue minta maaf, ya? Jangan jadi pemarah gitu, lah.. Apa-apa marah, dikit-dikit marah, jangan gitu, ah, jadi perempuan! Gue minta maaf, ok?" ucap Ali menasihati Prilly.

Wajah Prilly berubah datar. "Iya, gue maafin. Gue juga minta maaf udah marah-marah nggak jelas,"

"Ya udah, lo pulang, gih..! Ntar dicariin sama Mama lo kalau dia udah pulang," lanjut Prilly yang kemudian berdiri untuk mengantar Ali ke depan rumahnya.

Ali berdiri dan berjalan mengikuti Prilly dari belakang. Cowok itu lalu mengambil motornya dan menyalakan mesin motor tersebut.

"Gue cabut, ya! Jangan marah-marah terus, nanti cepat tua..!" ucap Ali yang berlalu kabur karena takut Prilly berteriak disamping telinganya.

—————

Prilly bangun dengan pikiran yang segar. Tidurnya nyenyak malam tadi karena dirinya menyadari tidak bermimpi semalaman. Cewek itu bangkit dari tidurnya dan bergegas mandi untuk memulai aktivitasnya pagi ini.

Semalaman ia memikirkan bagaimana caranya rencana yang Ali sarankan bisa berhasil. Prilly akhirnya mendapatkan ide yang cemerlang dan memungkinkan rencana ini akan benar-benar berhasil.

Cewek itu segera mencari ponselnya yang ia letakkan sembarangan. Setelah ketemu, ia dengan cepat membuka aplikasi chatting online diponselnya untuk mengirimkan pesan kepada Devan.

Aprillya Dena.
P
P
Dev!

Prilly harus menunggu beberapa saat untuk mendapat balasan dari Devan. Cewek itu tau, kalau Devan selalu membalas pesannya agak lama.

Devanvalino
Knp

Aprillya Dena.
Lo hari ini free kan?

Devanvalino
Ya, mang knp?

Aprillya Dena.
Tmnin gw nonton, mau ga?

Devanvalino
Mangnya ali gada? Ntr dia marah lgi gw jln sama lo

Fake RelationshipTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang