21

77 8 1
                                    

Lisa pun tak sadarkan diri. Melihat hal itu luhan langsung menghampiri lisa, dan menggendongnya ala bridal style. Tentang luhan, dia sudah menyelesaikan pertandingan nya.

Luhan membawa lisa ke ruang kesehatan. Sesampainya disana luhan langsung meletakkan lisa di kasur. Dan dia langsung mencari petugas kesehatan.

☆☆☆☆

"Eugghh" lenguh lisa

Sambil mengerjapkan matanya. Lisa melihat luhan yang sedang menatapnya.

"Aku di mana? " tanya lisa

"Kau sekarang di uks" jawab luhan

Lisa ingin duduk, tapi dia merasakan sakit di kepalanya.

"Aw~" ringis lisa

"Kau jangan banyak bergerak dulu" ucap luhan sambil membantu lisa berbaring

"Goma__" ucapan lisa terpotong karena pintu yang terbuka dengan tidak elitnya

Brak..

Dan ternyata Orang itu adalah chanyeol, dia langsung berlari ke tempat lisa.

"Apa yang sakit? Kenapa ini bisa terjadi? Apa kau baik-baik saja?  Jawab pertanyaanku" tanya chanyeol dengan nada khawatir

"Aku tidak apa-apa" jawab lisa

"Kau membuat aku khawatir" lirih chanyeol

Lisa hanya bisa diam mendengar ucapan chanyeol. Luhan hanya bingung melihat chanyeol yang datang dengan tergesa-gesa.

Merasa suasa hanya diam, luhan pun memutuskan untuk membuka suara.

"Lisa apa kau mau pulang sekarang?" Tanya luhan

"Hm...apa boleh pulang terlebih dahulu" jawab lisa

"Gwenchana, nanti aku izinkan" ucap luhan

"Ah...ne" jawab lisa

"Biar aku antar, kajja" ucap chanyeol sambil membantu lisa berdiri

Kini mereka berjalan ke tempat parkir dengan lisa yang di bantu oleh chanyeol. sesampainya di parkiran, chanyeol langsung membuka pintu mobilnya dan membantu lisa duduk, setelah lisa duduk.

Chanyeol berlari kecil ke tempat pengemudi. Setelah chanyeol naik, dia melihat ke arah lisa. Dan lisa melihat chanyeol yang semakin mendekat ke arahnya dengan senyum yang terpampang di wajah tampannya. Lisa bisa merasakan hembusan nafas chanyeol. Dan refleks lisa menutup matanya. Dan lisa merasakan hidung chanyeol udah nyentuh hidungnya.

1

2

3

Waktu lisa sudah tidak merasakan hidung chanyeol nempel. Lisa pun memberanikan membuka matanya. Dan ternyata chanyeol udah balik ke tempat duduknya. Dan seatbelt nya udah terpasang.

Lisa melihat ke arah chanyeol dan chanyeol ketawa terbahak-bahak.

"Shit! Kenapa tadi pake nutup mata segala, kan jadi malu. Mau di taruh dimana muka ini"- batin lisa

"Hahaha... kau mau banget di cium ya?" Goda chanyeol

"Apa sih! Dasar gaje" ucap lisa

"Nggak usah malu. Ntar aku cium kok" ucap chanyeol lagi

"Sorry pipi aku masih perawan" jawab lisa

"Di bibir juga boleh" ucap chanyeol sambil menaik turunkan alisnya

For Life ( Exo )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang