For Life ( Exo )

16

Dan kini tinggallah kai dan lisa. Kini suasana sangat hening, tidak ada satupun yang berbicara.

☆☆☆☆

Sudah 3 hari rain belum sadar. Keluarga mereka pun sudah tau mengenai keadaan rain. Begitupun dengan Pihak sekolah yang juga sudah mengetahui keadaan rain. Banyak teman-teman rain yang datang menjenguk rain, dan geng kai pun sudah mengetahui kalau rain dan lisa adalah sepupunya.

Tentang kai dan lisa, mereka masih saja bertengkar. Krystal sering menyuruh mereka saling meminta maaf, tapi ego kai sangatlah tinggi.

Kini terlihat kai dan lisa berada di dalam ruangan rain.

"Rain tolong buka matamu, oppa sangat rindu dengan mata dan senyuman mu. Tolong buka mata, sudah 3 hari kau hanya menutup mata, apa kau tak lelah." Ucap kai, lisa yang mendengar hanya bisa diam

"Segitunya oppa menyanyangi rain"-batin lisa

Tiba-tiba pintu terbuka, terlihat seorang dokter pria yang ingin memeriksa keadaan rain. Membuat kai dan lisa keluar.

Tak butuh waktu lama, dokter itu pun keluar. Kai langsung menghampiri dokter itu.

"Bagaimana keadaan adik saya, dok?" Tanya kai

"Jantung nya sudah sangat lemah, pihak keluarga harus cepat menemukan pendonor kalau tidak secepatnya akan berakibat fatal" jelas dokter pria itu

Mendengar penjelasan dari dokter itu, hati mereka terasa di tusuk oleh jarum yang sangat tajam. Lisa hanya mampu diam, dia tidak bisa mengucap satu kata lagi.

"Kalau begitu saya pergi dulu" ucap dokter itu

"Ahh...gamsahamnida dok" ucap kai

Setelah dokter itu pergi, kai dan lisa langsung masuk ke dalam ruangan rain.

"Rain tolong bertahan, oppa akan mencari pendonor secepatnya" ucap kai

Tiba-tiba pintu terbuka, terlihat lah sepasang suami istri. Mereka langsung berjalan ke ranjang rain.

"Kai bagaimana keadaan rain?" Tanya seorang pria yang di yakini appanya rain

"Kata dokter jantung rain sudah sangat lemah, kita harus cepat mencari pendonor, kalau tidak mendapatkannya dengan cepat akan berakibat fatal" jelas kai

"Yeobo, hiks...tolong... selamat kan...hiks...rain...hiks...cari donor jantungnya" ucap eommanya rain, dengan terisak

Melihat hal itu lisa langsung memeluk eommanya rain. Dan membiarkan eommanya rain menangis di pelukannya.

"Lili....apa rain akan kembali sehat, dan berkumpul bersama kita lagi" ucap eomma rain yang mulai tenang

"Rain adalah yeoja yang kuat eomma, pasti rain akan kembali berkumpul bersama kita" ucap lisa

"Ne, eomma percaya pada rain. Dia pasti bisa berjuang untuk kita" ucap eomma rain

Dan mereka berdua terdiam, dengan melihat wajah damai rain. Tak lama kai datang, dengan membawa makanan. Mereka langsung memakan makanan yang di beli oleh kai.

Tiba-tiba mesin yang berada di samping rain berbunyi, membuat semua orang melihat ke arah mesin tersebut. Dengan cepat appa nya rain memanggil dokter. Dan tak lama datanglah dokter, membuat semua orang yang ada di dalam keluar, sementara.