16.

15 9 0
                                    

Proses pamakaman berjalan dengan lancar semua sahabat zevon datang untuk mengikuti prosesi pemakaman. Rere dan teman2nya pun ikut menghantarkan mamah zevon ke tempat peristirahatan terakhirnya .

Papah zevon pun datang dalam acara pemakaman istrinya . Zevon tidak pernah berbicara padanya dia masih belum terima dengan sikap papahnya yang tidak peduli dengan kondisi mamahnya . Bahkan pada saat-saat terakhir pun papahnya enggan menemani mamahnya .

Disebelah zevon masih ada rere yang senantiasa menjadi tameng untuk zevon agar selalu tegar dan mengikhlaskan kepergian mamahnya . Rere selalu memberikan kekuatan untuk zevon agar selalu ingat pesan terakhir mamahnya agar ia tidak membenci papahnya .

Semua pelayat sudah kembali dan meninggalkan tempat pemakaman . Sahabat zevon pun pamit dan tidak lupa juga  memberikan suport kepada zevon agar selalu tabah menerima kenyataan pahit ini .

" von pulang yokk .. ga usah tangisin mamah lagi . Mamah udah bahagia di sanah " ucap dhani (papah zevon)

" aku mau nemenin mamah di sini ."

"Zevon"

" kenapa pah???? Salah aku nemenin mamah di sini . Aku ngerasa kehilangan mamah pah , ga kaya papah , papah enggk ngerasa kehilangan sma sekali karna papah ga pernah peduli sama mamah, papah cuma peduli sma bisnisss .. bisnisss... dan bisnis cuma itu yang ada di pikiran papah . Papah ga pernah sadar bahwa aku sma mamah itu bukan cuma perlu uang tapi perlu perhatian dari papah juga --"

"Zevon " ucap rere dan zevon hanya memberi kode agar rere tidak perlu ikut campur urusannya dengan papahnya .

" papah udah di butain sama dunia papah sampe papah itu ga pernah tau kalo papah juga punya dunia di rumah . Papah punya aku , papah punya mamah yang sekarang udah pergi ninggalin aku . Apa papah belum sadar juga ?? Apa aku harus ninggalin papah juga seperti mamah ninggalin aku baru papah bisa sadar ???.. atau papah emang ga bakalan pernah sadar ??" Ucapnya mengengeluarkan semua unek2 di dalam dadanya .

" maafin papah zevon " ucap dhani .

" maaf ??? Maaf papah ga berguna ,  mamah udah pergi pah dan dengan maaf papah mamah ga bakal balik lagi . "

" papah tau sayang . Papah janji bakal rubah sikap papah . Papah bakalan berikan perhatian papah sepenuhnya sama kmu "

" terlambat pah , yang butuh perhatian penuh itu mamah bukan aku , sekarang aku ga sudi nerima perhatian dari papah . Zevon benci sama papah " ucapnya dan langsung menarik rere untuk segera pergi dari pemakaman menuju mobil zevin .

Dhani masih berdiam diri meresapi kata2 yang terlontar dari anaknya mengartikan segala ucapan kebencian dari anaknya sndiri  , tanpa sadar ia meneteskan air mata penyesalannya .

Kini dhani kembali jongkok di smpinng makam istrinya gundukan tanah yang masih basah dan bunga segar yang bertebaran di atasnya menjadi bukti bahwa orang yang ia sayang telah pegi . Seribu sesal ia rasakan akibat sikapnya sendiri .

"Maafin aku ya diahh . Aku janji bakalan jaga anak kita ." Ucapnya lalu bangkit dan berjalan menuju luar pemakaman .

   .....

Kediaman zevon begitu hening ,hanya terdengar suara tangisan anak kecil yang berasal dari televisi yang ditonton oleh dhani . Waktu menunjukan pukul 8 malam .

Cklek ...

Pintu rumah terbuka dhani menolehkan kepalanya ke arah pintu yang terbuka . Ternyata zevon ia baru pulang mengantar rere dengan wajah lesunya zevon berjalan gontai memasuki rumahnya tanpa menyapa atau sekedar tersenyum pada dhani .

Dibalik Senyum Renata Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang