Why?
I don't know WHYKata itu selalu saja muncul dibenakku
Mengisyaratkan bahwa daku lelah
Mungkin menyerah..Kau tau?
Menyalahkan diri sendiri itu sakit
Sesakit melihat semua yang digapai hancur
Berkeping keping.
Tanpa sisa.Seberapa besar mencoba,
Semua tak berubah. Tak sama.Taukah?
Merasakan temaram sendiri itu DAMAI
Taukah?
Hanya dengan iringan symphony itu cukup
Taukah?
Tanpamu, aku lebih hidupMungkin memang bukan untukku
Bukan saatnya.
Bisa saja nanti
Entahlah, semua rencana pasti baikApa kau paham?
Kesunyian itu mengartikan segalanya
DIAM bukan berarti EMAS
Diam itu pilihanDIAM
Empat huruf, satu kata, tapi ambigu
Berarti berbeda ditiap mengucapkannya
Kalian tau bukan kata itu melekat bebas pada wanita
Ya! Memang begitulah(Malam dengan lampu kuning)
KAMU SEDANG MEMBACA
Pena Dalam Gelap [Completed]
PoetryHighest Rank #5 in Senja (April 2018) #13 in Tulisan (25/06/2018) #39 in Ungkapan (06/07/2018) #96 in Sastra (17/03/2019) ** Ketukan tiap malam ditemani dengan symphony syahdu.. Diary orang yang menikmati kesunyian (mungkin) Torehan kata tak berm...