Kutipan lalu-Key Holder

11 2 0
                                    

Dalam tarian sebuah pena, air mata perlahan menetes
Dalam satu kata terucap, ribuan luka menyela tanpa henti
Hati selalu berkata, "Kau benar, apa yang kau lakukan sudah benar"
Namun, air mata seakan menolak segalanya

Desiran luka, pengorbanan, rasa kecewa..
Akan terbalas dengan amukan gilanya nanti
Kau cukup menanti waktu tersenyum
Cukip diam dan merasakan kobaran api

Because, you're the key holder

-DerylFeronica-

Pena Dalam Gelap [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang