Renungan Pagi

1.6K 16 0
                                    

PENGENALAN KEPADA ALLAH DIUTAMAKAN

Hosea 4 : 6

"Umat-Ku binasa karena tidak mengenal Allah; karena engkaulah yang menolak pengenalan itu maka Aku menolak engkau menjadi imam-Ku; dan karena engkau melupakan pengajaran Allahmu, maka Aku juga akan melupakan anak-anakmu"

————●●●●————

Kalau tak kenal maka tak sayang. Demikianlah slogan yang biasa diungkapkan dalam setiap perkenalan. Sayang sekali jika didalam pekerjaan Tuhan, para pelayan dan jemaat tidak memanfaatkan dan mengandalkan perkenalan sebagai kesempatan yang baik dan penting. Dengan tidak mengenal, segala pekerjaan yang dilakukannya, bisa saja tidak sesuai dengan kehendak-Nya. Demikian juga dengan apa yang menjadi tujuan-Nya, bisa saja tidak tercapai.

Para imam memiliki peran untuk membawa korban persembahan kepada Allah, namun rupa-rupanya telah mengabaikan tugas itu, sehingga tidak membawa umat dekat dengan-Nya. Mereka melakukan tugasnya hanya secara seremonial saja, tidak dengan tulus dan segenap hati. Selain masalah pribadi para imam, ada pula godaan untuk mempercayai peran dewa kesuburan (Baal-Asyera) yang mulai dirasakan. Sebab umat sudah tinggal menetap, serta membutuhkan simbol agama yang menyuburkan tanah. Kepercayaan kepada Allah Israel sebagai Allah yang berperang, bukannya dijelaskan dengan baik, sehingga umat tetap dekat dengan Allah.

Sebagai anak-anak Tuhan, yang telah ditebus oleh darah Yesus, hubungan kita dengan Allah didamaikan sehingga kita begitu dekat, mengenal-Nya, menyebut Allah sebagai Bapa. Disamping itu juga kita tidak lagi melakukan upacara kurban penebusan, sebab Kristus telah dikurbankan untuk menebus dosa kita. Kini kedekatan kita adalah dengan Kristus yang mau menebus, mau membarui kita, ketika kita hidup dalam daging. Maka tempatkanlah diri kita di dalam kasih penebusan-Nya; izinkanlah Dia memproses diri kita dengan sedia mengalami hidup baru.

RENUNGAN ALKITAB Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang