Tahukah kalian mana yang lebih menyakitkan??
Berharap pada sebuah ketidakpastian atau nyaman dalam sebuah kebohongan-Cho kyuhyun
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Just Once 09
.
.
.
.
.
.
.
.
kyuTeamo
.
.
.
.
.
.
.
.
Present
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Happy reading
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
."Brukkk"
Suara orang jatuh itu akan terdengar apa bila dia tak mampu menahan kesadarannya begitu pintu itu terbuka . Nyatanya tubuh itu hanya sedikit oleng kesamping namun syukurnya tak ikut jatuh membentur dinginnya lantai .
"Gwaenchana kyuhyun-ssi ?" Tanya ganhosa itu sedikit panik melihat kyuhyun yang tiba-tiba terhuyung.
"Nde,nan gwaenchana"jawabnya sambil menggelengkan kepalanya berusaha menghilangkan sakit dikepalanya yang sejak tadi ia tahan.
Ia pun membaringkan tubuhnya di ranjang rumah sakit disamping saudaranya yang terlihat begitu pucat dan lelah .
"Tak sadarkah bahwa dirinya terlihat lebih mengkhawatirkan dibanding saudaranya itu"
"Kyuhyun-ssi apa kau yakin akan melakukan transfusi ini kondisi anda sepertinya kurang baik?" ucap ganhosa itu terlihat jelas raut khawatir diwajahnya.
"Lihat bahkan orang yang tak sepenuhnya mengenal mu jauh mengkhawatirkan mu daripada orang terdekat mu"
"Lakukan saja ganhosa-nim,kau tenang saja aku dan mereka takkan menuntut mu jika terjadi sesuatu padaku"ucapnya datar,memandang ganhosa itu sekilas sambil tersenyum kecil.
Ganhosa yang kira-kira berumur tidak jauh dari yunho itu terlihat melebarkan matanya terkejut melihat respon yang diberikan oleh kyuhyun pasien yang sudah beberapa kali ia layani semenjak memulai karirnya 3 tahun yang lalu.
Ucapan kyuhyun terlalu sinis untuk umurnya yang masih belia bahkan tatapan datar itu rasanya tak pantas ada di wajah manis nya itu . Namun dia sadar dia bukan lah siapa-siapa dia punya batasan yang harus tetap terjaga.
"Maksud saya bukan begitu kyuhyun-ssi ,saya hanya------"ucap ganhosa itu menggantungkan kalimat nya sambil menatap kyuhyun yang seolah tak peduli.
"Baiklah transfusinya akan dilakukan sekarang "sambung nya sambil mencoba tetap tersenyum profesional ,karna nyatanya batinnya sungguh ingin menjerit melihat kyuhyun yang seakan begitu pasrah akan kehidupannya.
Tajam nya jarum pun mulai menusuk kulit nya yang begitu pucat. Hebat nya ia tak meringis atau mengeluhkan apapun seakan sudah terbiasa dengan sensasi ngilu tusukan jarum itu .
Ganhosa itu pun melakukan hal yang sama pada seseorang yang ia ketahui itu adalah saudara kyuhyun. Berbeda dengan kyuhyun yang diam saja kibum malah sedikit menggeliat dengan lenguhannya-rupanya dia belum sepenuhnya terbiasa dengan rasa sakit itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Just Once
FanfictionBisakah kalian melihat ku? Bisakah kalian menganggap kehadiran ku?? Bisakah kalian menyayangiku?? Bisakah ku trus bersama kalian?? bisakah ?? kumohon katakan bisakah?? Bisakah aku tetap bertahan meski tak ada yang mempertahankan?? Bisakah aku tetap...