Look at Me

LM 9

.

 

.

 

.

 

.

.

 
 

.

.

 

 

.

 

.

 

.

 

 

.

“hei maaf telat, sudah nunggu lama ya” tanyanya ke orang yang tengah duduk membelakangi pintu masuk cafe tersebut

“no problem baru sampai juga kok” jawabanya seraya memberikan senyum kepada orang tersebut

“sudah pesan pett?” tanyanya lagi yang ternyata petter

Petter mengalihkan pandangannya kearah adel “sudah del, saya mau pesankan tapi nggak tau selera kamu apa?” jawab petter seraya mengayunkan tangannya kearah pelayan cafe

“aku mah makan apa aja asal itu halal” kata adel seraya membuka menu didepannya

Petter hanya tertawa kecil mendengar jawaban adel yang menurutnya lucu, dia tidak menyangka kalau adel adalah orang asyik diajak ngobrol

Petter menyaksikan apa yang dipesan adel, dia tertenguk dengan semua yang dipesan adel persis dengan dia, dia yang spesial

"ada apa pett?” tanya adel ke petter yang menatapnya bingung

“wah ternyata bule prancis suka minum milkshake juga” tanyanya ragu mendengar pesanan adel dan terkesan meledeklah sedikit

“emang nggak boleh, masa iya aku pesan champage disini” jawab adel dengan menaikkan alisnya kearah petter

Petter mencoba untuk meladeni adel “kamu suka minum juga, gimana kalau bentar malam, saya yang traktir” katanya yang sengaggaja serius

Adel tertengung dengan ucapan petter “hahaaa, aku Cuma bercanda, tapi makasih loh penawarannya” kata adel

Bagi sebagian orang minuman beralkohol adalah teman dimana kita mengalami kesusahan dan sudah menjadi minuman yang wajar bagi dinegara yang mengalami musim salju yang tentunya dengan alkohol tubuh akan hangat tapi tidak bagi adel, walaupun dia sudah belasan tahun tinggal diparis untuk mengkonsumsi minuman itu secara rutin tidak, tapi jangan kira adel tidak pernah meminumnya, dia pernah mengkonsumsinya tapi itu pun bukan di bar atau di cafe tapi dirumah, dikala hatinya kalud dan stress akan kerja

Bagi orang yang tidak mempunyai teman sepertinya, hanya dengan itu dia bisa melupakan segala kesedihannya

Petter heran dengan adel, menurutnya tidak mungkin seorang yang hidup sudah belasan tahun diparis tidak pernah mencoba mengkonsumsinya “jangan katakan kalau kamu tidak pernah mencobanya” ngejust petter ke adel

Adel terkiki dengan jawaban petter “jangan fikir saya nggak punya teman saya nggak pernah coba, aku pernah minum itu pun kalau aku lagi galau atau stress yah” kata adel

Petter menaikkan alisnya “apa uncel lard tau?” tanyanya yang senggaja menambahkan nama Mr. Adalard didalam pertanyaan jebakannya

Adel membelakkan matanya kaget dan takut “itu adalah hal yang jangan sampai daddy tau, bisa mati aku kalau dia sampai tau” kata adel takut