🔸Awal Perubahan🔸

1.4K 127 13
                                    

KIM TAEHYUNG POV

Aku dan Jimin segera membawa eomma ke rumah sakit yang sama tempat Soo Young dirawat. Saat ini aku benar-benar ketakutan. Masalah apa lagi yang menimpa kehidupanku ini. Pertama Soo Young koma, hubunganku dan Yeri terbongkar, sekarang? Penyakit jantung eomma kambuh lagi. Aish, dosa apa yang dilakukan oleh kehidupanku di masa lalu. Aku berharap eomma akan baik-baik saja, tidak ada yang serius mengenai kesehatannya.

Setelah beberapa menit eomma diperiksa oleh tenaga medis di rumah sakit itu, seorang dokter keluar dari ruangan pemeriksaan. Aku segera menanyakan bagaimana kondisi eomma saat ini. Dan syukurlah dokter mengatakan eomma hanya tertekan saja, tidak ada gejala yang serius. Yang terpenting dia harus istirahat cukup dan tidak boleh stress akan hal apapun. Aku yang mendengarkan penjelasan dari dokter akhirnya bisa bernafas lega.

"Syukurlah Jimin-ah, eomma baik-baik saja."

"Nde..." Jawab Jimin dingin.

"Jimin-ah neo gwanchana?"

Aku mengajak bicara Jimin tapi dia meresponku dengan sangat dingin. Tidak biasanya dia memperlakukanku seperti itu. Ada apa dengan dirinya.

"Tuan muda, bukan hak saya mengatakan ini. Geundae, bukankah tuan menganggap saya sebagai sahabat anda juga? Sebagai seorang sahabat saya berhak mengatakan ini. Tolong sudahi saja hubungan anda dengan Yeri. Ini demi kebaikan kita semua." Saran Jimin panjang lebar.

"Shirreo. Aku tidak akan mengakhirinya. Maafkan aku Jimin-ah, tapi jangan membuatku semakin bingung."

Aku mengatakan pada Jimin bahwa aku tidak ingin melepaskan Yeri dari genggamanku. Dia benar-benar berharga untukku, hanya dia yang bisa membuatku bahagia tidak ada yang lain. Meski aku miskin sekalipun, aku ingin tetap bersama dengan Yeri.

Saat aku dan Jimin sedang ada di ruang tunggu pasien, tiba-tiba dokter Chanyeol memanggilku.

"Taehyung-ah, onje wasseo? Aku tadi mencarimu tapi tidak ketemu. Soo Young ingin bertemu denganmu, tolong temui dia."

"Ah geurae. Aku akan menemuinya sekarang." Jawabku datar.

Entah kenapa meskipun dokter ini berkata manis padaku aku malas berbicara banyak dengannya. Aku tidak suka melihat wajahnya yang polos itu. Ck, namja yang membosankan pikirku.

Aku bergegas menuju kamar rawat Soo Young. Setelah sadar dari komanya, dia sudah diperbolehkan berada di kamar rawat. Dan semua orang bisa menjenguknya tanpa terkecuali. Aku membuang nafasku kasar sebelum masuk ke dalam kamarnya. Terkadang saat melihat matanya aku bisa melakukan hal di luar kemauanku sendiri. Dan sungguh itu aneh bagiku, apa yang membuatku seperti itu saat bersama gadis polos ini.

Ceklek...

Aku masuk ke kamar rawat Soo Young, aku melihatnya sedang terbaring sambil melihat acara tv. Entah sadar atau tidak, aku ikut tersenyum melihat dia juga tersenyum karena acara tv yang sedang ditontonnya.

"Ekhm.." Aku berdeham kecil untuk menyapanya yang sedang asyik melihat tv.

"Oh..Taehyung-ah.."

Ini adalah awal kita bertemu setelah semua yang terjadi dan aku merasa canggung. Begitu juga dirinya, wajahnya menggambarkan kebingungan harus mengatakan apa.

"Gomawo." Ucapnya pelan.

"Nde?" Tanyaku bingung.

"Gomawo Taehyung-ah.. Aku tidak tahu kamu yang sudah menyelamatkanku dari kecelakaan itu. Ck, dasar namja aneh." Katanya sambil tertawa kecil saat mengatai aku seorang namja aneh.

Nikah Kontrak ♥ 17+  [kth.psy]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang