Cara sampai di depan lemari loker. Sebuah senyum tergambar jelas dibibirnya pagi ini.
Ia mencari sebuah surat pada lokernya, sayang hasilnya nihil. Ia membuka loker kanan, kosong.
Dengan kening berkerut ia terdiam menatap dua loker yang sudah terbuka. "Mungkin kesiangan lagi," gumamnya yang langsung mengambil sebuah buku, lalu bergegas memasuki kelasnya.
~~~
Jam kelas sudah selesai, Cara bergegas keluar dari kelas, kemudian kembali menghampiri lemari loker.
Lagi, ia mengecek isi loker miliknya dan loker kanan. Masih tidak ada surat dari Juan. "Sudah siang hampir sore," gumamnya yang kini menyandarkan tubuh pada badan loker. "Ini jaman teknologi, kenapa dia tidak tanya saja nomor telepon aku ya? bodohnya lagi, aku juga tidak minta nomor telepon dia." Cara memukul pelan kening.
Ia membalikan tubuh, mengambil sebuah buku dan merobek kertasnya.
Hai Juan!
Tumben sekali tidak ada surat darimu hari ini.
Apa kau baik-baik aja? atau kau masih flu sampai tidak masuk kuliah hari ini?
Aku berharap kau baik-baik saja.
Caramel.
Cara menaruh di dalam loker kanan. Dengan wajah kecewa, ia melangkah meninggalkan kampus menuju kediamannya.
Berharap esok ia bisa kembali membaca tulisannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
DON JUAN
RomanceROMANCE-FAN FICTION 18+ Apa jadinya kalau seorang Idola menyukai salah satu penggemarnya dan menjadi seorang secret admirer ? #1 Maluma FanFiction Indonesia IG: Maluma_id -Mei 2017- Copyright © Silvia Pratidino. All Rights Reserved.