PROLOG

43 5 3
                                    


Tahukah kamu bahwa di setiap pertemuan bukan hanya sekedar kebetulan? Pertemuanmu dengannya, pertemuanmu denganku, semuanya seakan tersusun khusus untukmu. Ada alasan kuat untuk pertemuanmu dengannya juga denganku. Karena pertemuan itu adalah takdirmu, yang harus kau lalui.

Aku memang bukan yang pertama dan bukan bagian dari masa lalumu, namun percayalah bahwa aku ingin menjadi bagian dari hidupmu, menjadi masa depanmu. Kita memang berbeda komitmen, kau yang selalu terjebak dalam kubangan masa lalu, sementara aku yang sama sekali tidak ingin lagi mengingat masa lalu. Namun percayalah, ada alasan mengapa aku ingin meninggalkan masa laluku dan menjemput masa depanku, dan masa depan itu adalah kamu. Ya, hanya kamu.


*******


Hello pembaca tercinta, sesuai janji saya publised cerita kedua saya hari ini. semoga kalian semua menyukai hasil imajinasi saya yang berusaha saya buat dengan sepenuh hati. Saya begitu bersemangat menulis cerita ini, dan kali ini saya berusaha untuk lebih mendalami karakter yang saya buat, sehingga lebih banyak memakan waktu penulisan. Jadi saya sangat berterimakasih kepada kalian yang mau berbaik hati untuk vote terlebih memberikan komentar untuk menghargai dan memberikan semangat kepada saya selaku author. Jadi curcol deh hahaha, happy reading everyone :)


Rainbow's LoveWhere stories live. Discover now