23.09
Kamar Yeri
❝Ya?❞
❝Tadi lo telepon gue?❞
❝. . .❞
❝Sorry, habis pergi bentar. Tadi.... Jaewon cuman ngasih tau aja ke gue, katanya lo telepon.❞
❝Hm, gitu.❞
❝Ada apa?❞
❝Nggak apa-apa.❞
❝Kangen, ya? Hahaha.❞
❝Pede.❞
❝Hehe, iya. Nggak mungkin juga lo kangen sama gue.❞
❝Hmm.❞
❝. . .❞
❝Lo nggak tidur?❞
❝Nggak.❞
❝Kenapa?❞
❝Lagi bikin puisi sama lagu.❞
❝Buat?❞
❝Seseorang.❞
❝Tumben. Buat siapa?❞
❝Kepo.❞
❝Cuman nanya.❞
❝Nanti gue kasih tau orangnya.❞
❝Oke.❞
❝Lo tidur sana.❞
❝Iya.❞
❝. . .❞
❝. . .❞
❝.... haveanicedream.❞
Tut!
❝Erg. Main matiin aja. Baru juga mau ngucapin balik.❞
A/N
Woi. Mau nanya saran bentar.
Jadi gini....
Aku pengen bikin cerita lagi (( nyadar Nis, yang lain belum kelar. HAHAHA ))
Enggak, ini baru rencana. Tapi serius, pengen bikin. Cuman.... cuman alurnya pengen berdasarkan kisah nyata yang pernah aku alamin. Biasalah, kisah anak sekolahan. Tapi aku ragu, karena mungkin alur ini udah mainstream bgt woi:( tapi sumpah, kalau dipikir-pikir, kisah yang aku alamin ini bener-bener kayak drama bu, pak. :( kan jadi greget sendiri. HAHAHA
Soal cast, gampang lah. Antara otp favorit aku lagi, atau nggak Seulmin. Ya pokoknya antara dua itu. TAPI AKU BINGUNG HUAAA. Takut aneh, gagal, dan asdfghjkl.
gimana dong? huihuuhu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Annoying Neighbor
Fanfiction"Lo mulu, sih." "Biarin." Yeri yang cuek, sementara Jungkook yang cerewet terus mengganggunya lewat telepon. Entah rasanya hampa jika sehari saja Jungkook tidak menelepon tetangga depan rumahnya itu. Cr cover: pins & canva.