RINDU

19 3 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Malam mulai menyapa bumi, langit yang tadinya biru perlahan hilang digantikan dengan warna hitam sang malam. Matahari yang tadinya bersinar dengan terang tergantikan oleh kerlap kerlip bintang.

Udara dingin mulai menusuk setiap sendi dalam tubuhku. Tapi rasa dingin itu perlahan sirna tatkala dirimu memeluk tubuhku, rasa hangat dalam tubuh mu menyalurkan sebuah kehangatan di dalam tubuhku

Sebuah bukit dan langit malam sebagai saksi kebersamaan kita, saksi bisu bahwa kau dan aku adalah sepasang kekasih yang terlalu lama memendam rindu. Rindu yang membuncah di setiap langkahku, karena sebuah pertemuan malam ini kau dan aku melepas rindu itu.

Aku berharap tak ada lagi perpisahan diantara kita, tidak ada lagi jarak yang membentengi pertemuan kita, dan tak ada lagi rasa rindu yang tertahan.

Karya : Rsk_any

WRITING CLASS - JULYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang