Chapter - 11

1.4K 221 14
                                    

Happy reading

*****

Namja tampan itu tersenyum sendu,matanya memandang pemandangan malam di depannya dengan raut tak terbaca,bibirnya sejak tadi menggumamkan kalimat perkalimat yang sudah sangat dihapalnya selama beberapa bulan.

"Hyung mencintai Suzy" gumamnya dengan suara lirih.

Udara malam seolah tak membuat namja itu menggigil kedinginan melainkan kembali menggumamkan kalimat kalimat yang dia tau sangat menyakiti hatinya.

"Tapi Suzy tidak mencintai hyung,Mingyu ya" kembali bibirnya menggumam dengan suara lirih.

"Tak apa hyung bisa terimaa, tapi yang membuat hyung jauh lebih sakit kenapa gadis itu mencintai namja yang salah" tersenyum kecut namja tampan itu melanjutkan.

"Hyung pernah berjanji akan menyatukan mereka" hening,Mingyu mendesah lirih "dan jika usaha hyung sia sia,maukah kau membantu hyung Mingyu ya" lanjutnya semakin lirih matanya terpejam menahan perih dihatinya.

Tersenyum miris kembali dibukanya kertas yang sejak tadi dipegangnya, membaca kembali kalimat kalimat yang selalu membuatnya sesak setiap kali membacanya.

Anneyong Mingyu ya

Saeng jika kau membaca surat ini itu berarti hyung sudah pergi ketempat yang jauh, haha, kau tau kenapa karena jika hyung masih disini hyung tak akan pernah membiarkan dirimu membaca surat ini,surat paling menyedihkan yang membuat hyung bahkan malu menulisnya.

Mingyu ya...

Kau ingat tentang perjodohan itu bukan,gadis yang hyung ceritakan padamu,namanya Suzy,Bae Suzy,ahh hyung lupa kau sudah tau bukan, seharusnya dia menjadi tunanganmu bukan? Tapi hyung dengan kurang ajarnya justru mencintai gadis itu,Hyung mencintai Suzy Mingyu ya, kau jelas sangat tau itu bukan.

Bagi hyung bersama dengannya adalah sumber kebahagiaan hyung saengi, terlebih saat kau memper bolehkan hyung menggantikan posisimu, kau tau betapa bahagianya hyung saat itu, hyung sangat bahagia Mingyu ya,gomawo hyung tak pernah berhenti bersyukur bisa memiliki adik sebaik dirimu.

Geunde.... Suzy tidak mencintai hyung Mingyu ya,hyung kecewa? Tentu saja,hyung juga terluka karenanya tapi hyung bisa terima,hyung bisa menerimanya jika dia tidak mencintai hyung,tapi yang membuat hyung jauh lebih sakit adalah kenapa gadis itu harus mencintai namja yang salah, Suzy mencintai Sehun,Oh Sehun namja yang memiliki predikat sama sepertimu Mingyu ya,dan buruknya namja itu sama sekali tak mencintai Suzy ,hyung kalut hyung tak ingin Suzy merasakan seperti apa yang hyung rasakan,tapi seperti orang bodoh hyung justru mencoba menyatukan mereka.

Hyung berjanji pada Suzy akan menyatukan mereka,hingga tercetuslah ide gila itu,balapan? Hehe kau pasti memaki betapa tololnya hyung bukan,bagaimana mungkin hyung yang trauma motor harus balapan, gila,hyung sadar hyung tengah gila saat menantang namja itu bertanding,tapi semua demi Suzy,demi membuat gadis itu bersama dengan namja yang dia cintai,setidaknya hyung ingin dia bahagia meski itu bukan bersama hyung.

Mingyu ya...

Tapi satu yang hyung khawatirkan jika terjadi sesuatu pada hyung, Sehun...namja itu sama sekali tak mencintai Suzy Mingyu ya,hyung tau karena dia selalu menolak setiap hyung memohon padanya, awalnya hyung harap hyung masih bisa melindungi Suzy jika benar namja itu memperlakukannya dengan tidak baik,tapi heeh mengingat kau telah membaca surat ini,itu artinya hyung sudah tak bisa melindungi gadis itu lagi,silahkan maki hyung sepuasmu Mingyu ya geunde.

One DayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang