Mark yang di publik itu:❝Kalah? Saya nggak mencari juara di sini, tidak mengharapkan kemenangan. Saya mengikuti acara ini memang hanya untuk mencari teman dan pengalaman. Karena ini hobby saya, jadi saya ikut High School Rapper. Nothing bad, lawan saya memang keren-keren semua. And I learn many things from them, mereka mengajari saya banyak hal.❞
Tapi, 2 jam kemudian Mark nelpon gue. Tepat pukul 2 pagi, dan gue sendiri langsung bangun karena who again if that not Mark?
Private no
345XXX❝Hey! Everything fine?❞
❝I'm a loser, sorry. Myself too stupid!❞
❝Gwenchana, you do your best, Markeu.❞
❝No! Aku kalah... bagaimana bisa aku kalah?❞
❝Mark, stop. Maybe belum waktunya?❞
❝Tell me why I be a loser!❞
❝Sabar.❞
❝Bodoh! Mark bodoh! Memalukan!!❞
❝Kalah dan menang itu biasa,
someday you lose and then who know next day you will be the winner?❞❝...❞
❝Jangan nangis lagi.. ❞
❝Aku udah berusaha dan aku kalah..❞
❝Jangan fokus pada kegagalan, kamu sekarang artis. Bersikaplah dewasa, kamu masih bisa buat album next month dan mereka yang menang, bisa apa? Tiba-tiba dinaungi oleh sebuah agensi? Nope Mark, don't being stupid.❞
❝Tapi Anya, aku memohon Seulgi noona kolaborasi denganku, and then aku kalah? Ini nggak adil!❞
❝Mark Lee stop!❞
❝Seulgi noona pasti nggak mau bertemu denganku lagi.❞
❝Mark, please take a rest. Dan jangan pikirkan apa-apa lagi.❞
❝Anya.. aku malu...❞
❝Malu untuk apa? Kamu itu sempurna.❞
❝Aku malu masuk ke agensi..❞
❝Aku malu bertemu dengan hyung line..❞
❝bahkan jeno, jisung, chenle, dan renjun kemarin nonton. Dan aku kalah! Anya aku kalah! Kalah! Point terendah!❞
❝Mark Lee, stop being like this.❞
❝Mark payah!!❞
❝...❞
❝hiks... hiks... how can? Stupid mark!❞
❝hiks.. Anya..❞
❝Why? Kalau kamu mau bilang bahwa dirimu bodoh, mending kamu tidur dan hentikan percakapan ini.❞
❝No, Anya. I want to ask you something..❞
❝ask all you want to know, don't be sad Mark.
Yourself is awesome, trust me. ❞❝Do you still love me?❞
❝I told you before, yes. Of course and forever.❞
❝Walaupun aku kalah?❞
❝Astaga Mark, lalu kamu mau apa? Aku marah-marah
Dan minta putus tiba-tiba?❞❝No.. it is just like.. when people leavs, you're not.❞
❝Because I want to stay, stay beside you.❞
❝sampai kapan?❞
❝I don't know, Mark.❞
❝Aku mohon, selamanya. Jangan pernah pergi, jangan mengacuhkanku, jangan tinggalkan aku sendirian. I want you to stay forever with me, can you?❞
❝I'll, if you do the same too.❞
❝I promise.❞
Terkadang, orang hanya menilai bahwa Mark baik-baik saja ketika dia tersenyum. But hey, he is still 19. Dia menangis ketika gagal, berusaha dewasa, dan melimpahkan kekesalannya pada dirinya sendiri.
Dia merasa tidak berguna lalu meratapi semuanya, menahan malu karena ocehan orang di luar sana dan tentu saja dibalik semua itu dia harus tetap menjadi public figure yang senantiasa tersenyum, seakan-akan dia berkata, "everything is fine! Lets do a fanmeeting!"
Karena dia sudah rapuh, bukankah ini tidak adil? 1 lawan jutaan haters di luar sana? Ini tidak mudah baginya, karena gue pernah baca.. setelah acara itu fans seorang Mark Lee pindah aliran ke sang juara satu. Entah untuk berapa lama.
Mark hanya butuh seseorang yang mau berada di sampingnya, mendengarkan keluh kesahnya dan mengatakan bahwa dia tidak akan ditinggalkan sendirian.
Mark Lee, I'll never make you alone.
I'll stay, as long as i can do.