Greedy

1.3K 141 16
                                    

Starring

Kang Seulgi


Oh Sehun

---------------------------------------------

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

---------------------------------------------

Kang seulgi akhirnya turun dari stage. Dan sudah berada di back stage.

Ia sebenarnya sangat lelah. Banyak sekali special stage yang ia lakukan akhir-akhir ini. Membuat ia juga harus berlatih keras, mengingat pada dasarnya kang seulgi adalah orang yang pekerja keras dan menginginkan hasil yang sempurna.

Seperti saat ini, ia baru saja menyelesaikan special stage-nya bersama irene

untuk SMTOWN HONGKONG.

Seperti kebanyakan special stage yang ia lakukan. Kang seulgi memang terkenal memiliki kemampuan dance yang baik dan menarikannya dengan charismatic.

"Unnie!! Apa kita melakukannya dengan baik tadi?" tanyanya tatkala melihat irene di area backstage.

"Aku yakin kita sudah melakukan yang terbaik seul." irene membalas dengan senyuman untuk membuat seulgi sedikit tenang.

"Ooh syukurlah. Kuharap reveluv tidak kecewa dengan penampilan kita tadi"

"Mereka pasti sangat senang. Karna kita jarang sekali menggunakan konsep seperti greedy bukan?" ujar leader mungil ini dengan tersenyum simpul.

"Hehe benar juga" kang seulgi hanya terkekeh membenarkan pendapat unnie nya itu.

"Yasudah, ayoo kita harus bersiap-siap untuk perform RV selanjutnya. Oh kau juga harus bersiap untuk duet dengan yesung oppa seul!"

"Hmm. Ne unnie. Tapi aku ingin ke toilet dulu. Unnie duluan saja"

"Baiklah"

Seulgi melangkahkan kakinya ke arah kiri, untuk pergi ke toilet.

'Pluuk'

Sebuah kain ah tidak lebih tepatnya jaket melayang tepat di wajah seulgi.

Seulgi hanya memandang bingung jaket tersebut kemudian menatap kedepan dan ditemukannya lah seseorang yang kini sedang menatap nya datar.

"Pakai itu kang seulgi. Kau ini hobi sekali berpakaian kurang bahan seperti itu" kata kata tajam juga menusuk membuat seulgi menatap jengkel orang yang memberikannya jaket tadi.

Tapi ia pun juga memakai jaket itu meskipun kesal dengan si pemberi.

"Tidak bisakah kau memakai baju punya irene unnie? Setidaknya itu lebih tertutup. Lain aku akan menegur stylist kalian jika ia masih memberikanmu pakaian seperti ini"

"Oh dan jangan lupakan penampilanmu di music bank kemarin. Apa kau berfikir aku tak melihatnya? Apa yang ada difikiranmu kang seulgi? Apalagi kau berdekatan dengan pria pendek itu. Kang seulgi apakah kau melupakanku?"

"Dan cobalah untuk tidak memberikan ekspresi berlebihan saat perform! Kau ingin membuatku mati muda ya?!"

"Huh kau membuatku ingin sekali mengurungmu dan tak kubiarkan pergi sekalipun"

"Ya aku tau ini adalah summer. Tapi bukan berarti kau harus berpakaian seperti itu terus kan!"

Greb

"Sudah puas memakiku Oh Sehun? Apa masih ada yg mau kau keluhkan kepadaku?"

"Yaa.. Aku sedang marah..."

"Eum.. Aku merindukanmu.."

"Aku tau kau pasti kesal padaku, tapi mau bagaimana lagi. Memang itulah keahlianku, kau kan juga tau bagaimana line dance itu. Kau dan kai kan juga begitu, yang ditampilkan tidak jauh beda dari dance dan fansku menyukai sexy dance. Aku juga harus profesional diatas panggung, kalau tidak netizen pasti menyerang ku dan juga anggota Red Velvet lainnya"

Sehun menghela nafas berat dan membalas pelukanku. Menenggalam kan kepalanya di pundakku.

"Kau tau seul? Rasanya aku ingin sekali keluar dari kehidupan ini dan menjalani kehidupan yang biasa bersama mu. Ini semua terlalu sulit untukku"

"Sst.. Oh Sehun kau ingat? Ini adalah impian kita bukan? Kita sudah bersama-sama berjuang untuk sampai pada saat ini. Jadi tidak ada yang perlu kau sesali. Kita hanya perlu bersabar Sehun-ah... Pasti suatu hari nanti ada saatnya kita bisa memberitahu dunia bahwa kita saling mencintai" Seulgi merenggangkan pelukannya dan mendogak menatap wajah Sehun yang terlihat sendu dan lelah.

Seulgi menangkup kedua pipi Sehun, mengusapnya perlahan sehingga menimbulkan rasa nyaman bagi Sehun.

"Aku selalu suka saat bersamamu Seul. Suka sekali" ucapnya sambil mengecup telapak tangan seulgi yang berada di wajahnya. Mendengar itu Seulgi pun tersenyum.

"Kau belajar menggombal dari mana Oh Sehun? Apa si kkamjong yang mengajarimu hm?" Sehun tertawa kecil mendengar itu dari kekasihnya.

"Bagaimana apa kau suka? Apa kau suka aku berbicara seperti itu? Kau tau aku sedang belajar menjadi pria yang romantis" Sehun dan Seulgi pun terkekeh bersama. Memang benar Sehun bukanlah pria yang romantis seperti tokoh2 utama di dalama drama yang sering Seulgi tonton. Tapi bukan berarti Sehun adalah pacar yang buruk. Tentu saja jika itu bagi Seulgi. Baginya, Sehun adalah orang yang sangat ia cintai apa adanya.

"Suka. Tentu saja aku suka. Aku suka apapun itu asalkan Oh Sehun. Aku suka Sehun yang romantis, Sehun yang cemburu, Sehun yang dingin, Sehun yang perhatian, apalagi Sehun yang mencintaiku" Seulgi tersenyum manis yang membuat Sehun juga tersenyum. Hingga beberapa saat Sehun menempelkan bibirnya ke bibir yang sudah lama ia tidak kecapi. Seulgi tersenyum dan mulai menutup matanya menyesapi bibir manis Sehun. Tangan nya yang semula di wajah Sehun sudah melingkar sempurna di leher Sehun. Sehunpun menarik gadisnya mendekat dan melingkarkan tangannya dipinggang ramping kekasihnya itu.
Bibir Sehun mulai melumat bibir Seulgi dengan lembut, dan Seulgi membalasnya Seulgi pun membuka mulutnya memberikan akses Sehun menyesapi lidahnya. Ciuman lembut itu berubah menjadi panas. Lidah mereka sama-sama saling beradu menyesapi rasa masing-masing. Seolah-olah memberi tau, seberapa rindunya mereka satu sama lain.
Dan Seulgi pun mengakhiri terlebih dahulu ciuman panas nya dengan Sehun. Menyatukan dahi meraka dengan nafas yang tersengal.

"Gi"

"Heum?"

"Ke apartemen ku yuk"

"Mau ngapain?"

"Main kuda-kudaan"

"Ow! Sakit sayang!"

Sepertinya perut kotak-kotak Oh Sehun akan membiru setelah ini.

Fin💟

Elysian mana suara nyaaaaa

Krik krik

😂😂😂

All In; Kang SeulgiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang