Sajak Esok Pagi

Nasionalisme

Saya,
adalah nasionalisme
bukan munafik
atau sebuah candaan

Saya,
lebih dari sekedar itu
tak usah pura-pura nasionalis
karena bukan seperti itu wujudnya

Wujudnya bisa ditemukan, dimanapun
dan dalam wujud apapun
dan bahkan dalam dimensi apapun

tak perlu kau tanya guru
apa arti nasionalisme
karena ia sudah berada dalam dirimu
tak bisa kau tolak

butuh bukti?
kau memakai tanah ini,
berbahasa indonesia kini
belum cukupkah bagimu?

bagi ku sudah,
karena tak asa lagi alasan bagiku
untuk tak lagi mencintai mu,
negeriku