Rasanya, aku terlalu jauh dari mu
Seperti anak-anak yang keluar di sore hari dan lupa rumah sendiri
Jalan pulang ku terputus entah kemana,
hanya senyum mu saja yang ku ingat,
tak pernah ada ucapan selamat pagi atau selamat malam bagi ku
karena lagi-lagi aku katakan kepada diriku,
aku terlalu jauh dari mu
mungkin memang benar adanya jalan pulang itu
tetapi, jalan ku mulai kabur,
terbawa oleh hujan yang benar-benar deras
saking derasnya, aspal jalanan pun dengan mudahnya hanyut
ia menghalangi jalan pulang ku,
lagi-lagi, hanya senyum mu yang menguatkan ku
dan sekarang hanya ada jalanan tanah,
di lapangan luas yang tak memiliki petunjuk arah,
lagi-lagi aku katakan kepadamu,
aku terlalu jauh dari mu
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak Esok Pagi
شِعرMencari harapan esok pagi? Mencari kisah baru esok pagi? Menunggu cahaya esok pagi? Sajak ini akan mewakili kesabaran anda untuk esok pagi. Inilah, sajak esok pagi
