Extra Part (RioIfy)

341 11 0
                                    

Ya sudah dua pasangan telah menapaki kehidupan baru dan setahun berikutnya disusul oleh pasangan selanjutnya. 👫💐

🔰🔰

Mungkin bagi mereka yang tidak mengenal sosok pria didepannya ini akan mikir jika dia orang yang cuek, pendiam dan gak peka.

Eits, jangan salah! Sosok wanita yang telah lama berada disisi pria ini sangat mengetahui bagaimana sifat prianya  ini. Tidak jauh berbeda dari sifatnya.

Manja, ngambekkan, perhatian tapi dibalik sifatnya ini suaminya juga sangar!!

Sedari tadi ify melipat kedua tangannya yang diletakkan di meja makan, sesekali tersenyum melihat pria didepannya.

"Ekhem". Pria itu berdehem

"Yang". Lagi ify hanya tersenyum. Melamun.

"Bodo amat ya! Ntar kalo sakit gak ngurusin kamu". Masih senyam senyum. Dan akhirnya rio,  sosok pria yang dikagumi ify sedari tadi beranjak dari meja makan.

Beberapa menit kemudian ify tersadar dari lamunannya.

"Loh? Yaaang". Ify tak mendapat respon dari suaminya. Ia memejamkan mata merutuki lamunannya tadi. Aduuh.

Ify bergegas menuju teras rumah, takut-takut jika suaminya itu sudah pergi kekantor. Diruang tamu ify terhenti melihat anak tangga yang melingkar hingga ke atas tangga terakhir,  terdapat jagoannya yang berjalan turun dengan pakaian sekolahnya.

"Res, kamu liat papa gak diatas?". Tanya ify buru-buru.

"Papa? Gak ada tu mah". Sambil melirik ke ruangan atas. Ify melanjutkan jalannya ke depan rumah.

Ciittt

Lagi-lagi ify terhenti mendengar suara mobil, ia sangat kaget dan sangat mengenali jika itu mobil suaminya. Lagi-lagi ify hanya mengaduh.

Sampai didepan teras, ify sedikit berlari melihat suaminya yang keluar dari pagar. Sambil memanggil suaminya.

"Yaang". Panggilan manja mereka berdua, yang terkadang membuat resta ; anak mereka geli mendengar panggilan tersebut.

Rio tak merespon dan masih menjalankan mobilnya perlahan. Ia melirik dari kaca spion jika istrinya sedang mengejarnya. Tanpa rasa tega ia meninggalkan istrinya itu di jalan dan melaju menuju kantor.

"Siapa suruh gak makan.senyam senyum lagi". Gerutu rio.

Sedangkan, dijalan. Ify kaget dengan tindakan rio yang tega sekali meninggalkan ify yang sudah kekurangan pasokan oksigen demi mengejar suaminya itu. Matanya mulai berkaca-kaca bersamaan dengan dadanya yang sesak.

"Kok tega sih". Lirihnya. Ia pun kembali berjalan dengan lemas kembali kerumah. Terisak.

"Ma, kok nangis?".

"Papa kamu tega. Jahat banget sama mama res". Adu ify

"Emang mama ngapain sampe papa pergi gitu aja?". Tanya resta.

Ify bercerita kejadian  saat dimeja makan hingga kejadian rio yang tega meninggalkannya.

Resta yang mendengarkan terkikik pelan menahan tawa. Orangtuanya ini sangat lucu jika sudah berantem kecil. Terkadang ntah siapa yang salah dan siapa yang memulai.

"Yaudah kalo gitu mama kekantor papa aja, terus minta maaf deh". Saran anaknya.

"Loh kok mama yang minta maaf?. Heran ify.

"Mmm kan mama yang gak respon papa duluan hehe". Ucap resta.

"Gak mau". Ify cemberut.

"Kalo gitu sama-sama minta maaf aja deh, aku telpon papa yaa?". Tawar resta.

Kisah Kita (CS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang