[ Hurt ]

105 13 0
                                    

Aku pergi bukan karena perasaanku ikut pergi, tapi  masing-masing dari kita memang harus berhenti saling menyakiti
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Rama terbaring di tempat tidur,waktu masih menunjukan Jam empat lebih lima puluh menit dan ini hari pertama dia terbebas dari  tugasnya sebagai panitia.Awalnya Rama tidak mau mengikuti organisasi tapi ayahnya bilang-- sebelum pekerjaan menyita waktunya. Jika sekolah jangan hanya Sekolah Pulang-Sekolah Pulang jadilah orang yang aktif berorganisasi,secara ogah-ogahan Rama mengikuti seleksi osis walaupun akhirnya keterima juga.

Setelah melakukan salat mata Rama tertuju pada amplop warna merah jambu yang tergeletak di meja belajarnya.Itu surat cinta dari Athalia,Rama tersenyum lalu dia segera membukanya,wangi coklat menyeruak Rama sempat berhenti sebelum ingatan itu kembali lagi,Rama tidak mau memutar ulang.

Dengan kilatan mata marah,Rama meremas surat itu tanpa dibaca.Rama menganggap bahwa warna atau bau coklat merupakan bentuk kesialan yang akan menimpanya,Rama memejamkan mata mengingat kejadian beberapa tahun lalu.

Tiga anak bertepuk tangan untuk memeriahkan ulang tahun Rama yang ke sepuluh tahun,Rama tersenyum melihat kedua sahabat terbaiknya dibalik cahaya orange dari sepasang lilin angka satu dan nol. lagu kalsik 'Selamat Ulang Tahun ' dinyanyikan hingga selesai lalu diganti dengan 'potong kuehnya atau tiup lilinya'.

" Selamat Ulang Tahun Rama " Daffa memeluk Rama erat,memberikan suatu apresiasi kepada sahabat yang terbaik yang pernah ada,katanya.

"Kadonya Mana?" Rama menagih kado dari Daffa.

"Ada dong " Daffa mengeluarkan Paperbage berisi tokoh kartun dari serial animasi ' Toy Syroy ' Woddy koboi yang didominasi oleh warna coklat,Rama diam.

"Ini apa?"Tanya Rama

" itu Woody,liat deh bisa bunyi tau" Daffa merebut boneka Woddy dari tangan Rama lalu menarik benang yang ada di belakang tubuh boneka itu,dan terdengar suara 'ada ular disepatumu '

She Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang