Beam's Father POV
Gadis cantik itu masih betah tenggelam dalam mimpinya. Sudah dua bulan aku merawatnya. Setelah pembedahan yang kulakukan padanya, rupanya belum menunjukan kemajuan yang signifikan.
Entah hal apa yang membuatku menjadi sangat simpati pada pasienku kali ini.
Mungkinkah karena kondisi keluarga pasienku ini begitu menyedihkan. Bahkan aku yang hanya mendengar kisahnya pun tahu betapa hancurnya hati keluarga gadis ini.
Ya...
Dua bulan yang lalu, terjadi sebuah kecelakaan bus. Banyak penumpang dalam bus dinyatakan meninggal. Termasuk ibu gadis ini.
Keluarga yang senantiasa menjaga gadis ini memang cukup dekat denganku. Ayah yang menjadi kawan bicaraku serta sang anak laki-laki tampan yang setiap malam berdoa untuk gadis ini.
Sungguh keluarga yang harmonis.
Aku pernah bercerita dengan anak laki-laki tersebut. Jika nanti adiknya itu bangun bawalah dia ke tempat yang kalian inginkan.
Termasuk memperkenalkan adik cantiknya itu kepada anakku, Beam...
Laki-laki itu hanya tersenyum, wajah tampannya yang lelah itu sedikit berbinar. Sifat protektif khas seorang kakak keluar begitu saja.
"Kalau begitu anak Pak Dokter harus lolos seleksi dariku,"
"Benarkah? "
"Tentu saja... Bolehkah aku bertemu dengannya terlebih dahulu?"
DEG
Aku tak mampu berucap saat dia menanyakan keberadaan anakku. Aku tidak mungkin menceritakan hal yang sedang terjadi pada Beam.
"Begini... Anakku itu adalah seorang dokter yang sangat sibuk... Bahkan hari ini aku belum menemuinya,"

KAMU SEDANG MEMBACA
God Give Me You | Forth & Beam's Story
Romance"Pernahkah kau rindu pada seseorang hingga hatimu sakit, Dokter Beam?" tanya mahasiswa teknik itu. . . . Ketika Beam dengan dosa besar yang menghantuinya, mampu mengobati luka batin yang dialami Forth. Cinta jauh lebih besar ketimbang rasa benci...