Magic_R present
Love Yourself
Chp.3, Kehidupan yang Dijalani oleh MerekaPark Jimin|Jeon Jeongkook
Jeon Minju
Min Yoongi|Kim Namjoon
and Others...Ketika Jimin menemukan cahayanya kembali,
Jeongkook adalah kebalikannya.“Cintai diri kamu sendiri, dan kamu bakal lebih dari sanggup buat ngehadapin masalah sesulit apapun itu.”
****
SEORANG perawat tengah mengetik data di komputer.
“Baik, pembayaran pemeriksaan rutin atas nama Tuan Kim Namjoon?”
Minju menganggukkan kepalanya atas pertanyaan wanita di depannya. “Ya, atas nama Tuan Kim Namjoon.”
Perawat itu menganggukkan kepalanya lalu kembali berkutat dengan komputer. Setelah semuanya selesai, si perawat memberikan sebuah amplop ukuran A4 kepada Minju. “Ini, hasilnya sudah keluar. Terimakasih masih memeriksakan diri dengan rutin di sini. Semoga anda bisa lekas sembuh.”
Minju tersenyum sembari menerimanya. “Ya, terimakasih kembali.” Setelah itu ia menundukkan sedikit kepalanya pada sang perawat sebelum melangkah ke arah jajaran kursi di aula rumah sakit, di mana kopernya masih terletak di bagian kursi paling ujung. Begitu ia duduk di sana, secepat mungkin diambilnya secarik kertas dari dalam sana. Matanya bergerak, membaca setiap deret kalimat yang menuliskan bagaimana perkembangan kesehatan—atau mungkin harus ia bilang penyakit?—nya. Senyum kecil terkembang di bibir tipisnya, lalu ia masukkan kembali kertas tersebut ke dalam amplop.
“Nyonya?”
Minju mendongak, menemukan seorang perempuan dengan wajah khawatir dan mata yang dilapisi kaca bening berbahan air.
“Boleh saya minta bantuan anda? Adik saya kemarin mengalami kecelakaan. Dan sampai hari ini, belum ada sample darah yang cocok dengannya. Adik saya membutuhkan donor darah secepatnya atau keadaannya akan semakin buruk,” jelas perempuan itu dengan suara bergetar menahan tangis. Minju yakin, perempuan itu sedang mencoba untuk tetap tenang agar bisa meminta bantuan dengan pengucapan yang jelas.
“Golongan darah adik kamu apa?” tanyanya sembari bangkit dari posisi duduk, berniat untuk membantu perempuan tersebut.
“A negatif,” jawab Seohyun, mengusap air mata yang baru saja menetes dari mata kanannya. Sungguh, ia sangat bersyukur karena akhirnya ia dapat menemukan seseorang yang mau menolong—Jimin—nya. Sejak dua jam lalu, ia terus berusaha meminta bantuan orang-orang di sekitar rumah sakit, tapi tak ada yang peduli. Chanyeol, Daesung, juga Tuan Han berusaha menghubungi semua kenalan mereka. Tapi, sampai sekarang belum ada kabar.
Minju terdiam sebentar. “Ah, suami—maksud saya, mantan suami saya kebetulan golongan darahnya A negatif juga. Saya bisa minta bantuannya,” ujarnya yang sontak membuat Seohyun mampu bernapas lega, mengeluarkan air mata penuh rasa senang. “sekarang, bisa tolong bawa saya ke tempat adik kamu itu?”
“Iya!” Seohyun mengangguk mantap, dengan senyum mengucapkan, “Biar saya bawa anda ke sana.”
Kehidupan yang Dijalani Mereka
“Kalau saja dulu aku gak pernah minta mama dan papa buat liburan, mereka pasti masih ada sampai sekarang,” bibir mungil yang bergetar itu berucap dengan lirih. Langkahnya gontai memijak trotoar, tak peduli dengan kendaraan yang berlalu-lalang. “Hoseok juga sudah gak ada. Ini karena aku yang gak bisa jaga dia dengan baik. Aku gak bisa kerja lebih keras lagi buat biaya kemo Hoseok,” lanjutnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Yourself ⏩KookMin⏪
FanfictionKenyataan yang menampar telak kehidupan Jimin membuatnya membentuk karakter yang kuat. Segala masalah di masa lalunya, membuat seluruh energi positif mengelilinginya. Tapi, kebalikan terjadi pada Jeongkook. Kehidupan mereka hancur di saat yang sama...