Kisah seorang gadis yang memiliki hati sedingin es dengan berbagai macam konflik yang terjadi. Keluarga, persahabatan dan cinta.
Akankan berakhir bahagia?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Eunji pov
Entah kenapa langit malam ini enggan untuk menunjukkan keindahannya. Bintang-bintang pun seolah malas untuk hanya sekedar menyapa nya dengan cahayanya yang indah. Bulan??? Mungkin juga mulai lelah untuk mendengarkan keluh kesahku malam ini.
Entah kenapa malam ini aku begitu kesal, entah kepada siapa. Mungkin kesal kepada hidup ini yang seolah mempermainkanku. Kenapa juga aku harus memiliki appa sepertinya.
"yaaaist... Wae... Andwae...??? " teriak ku sekencang mungkin untuk menghilangkan rasa kesalku.
Bagaimana aku tidak kesal, dia ya dia orang yang disebut sebagai appaku dengan seenaknya menyuruh para bodyguard datang ke sekolahku dengan alasan untuk menjagaku. Sebenarnya apa yang dia mau, dia yang membuatku merasa selalu tidak tenang, merasa tidak aman. Tapi dia bertindak seolah-olah dia tetep berusaha melindungiku.
Melindungi? Sebenarnya siapa yang membuat aku selalu berada ditengah bahaya selama ini? Bahkan aku harus merelakan eomma ku pergi untuk selama-lamanya hanya karena ingin melindungiku.
Eunji pov end
"braakk"
Pintu atap itu pun terbuka dan menampakkan sesosok namja yang terlihat begitu muram.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
' Tap...'
' Tap...'
' Tap....'
Perlahan namun pasti langkah namja itu telah mendekat ke arah pinggiran atap gedung tepat di sebelah Eunji.
Eunji pun berusaha tidak memperdulikan kehadiran namja tersebut dan mengalihkan pandangannya. Pandangan dingin itupun kembali terpasang diwajah cantiknya. Entah kenapa itu selalu terpasang otomatis tiap bertemu dengan orang lain.
Namja itu pun tengah berusaha menaiki pagar batas, seperti nya dia sedang frustasi, terlihat jelas di raut mukanya yang teramat kacau saat ini. Saat ia sudah berada di atas pagar batas dan berusaha melompat, dengan refleks eunji memegang dan menarik tangan namja tadi agar dia tak jatuh kebawah.