Thea duduk disebuah taman , dia tersenyum manis dan sesekali matanya mencari seseorang yang ditunggu . satu jam setelah Galang berjanji akan menemuinya di taman , namun 1 jam berlalu Galang tidak datang , apa dia lupa ada seseorang yang sedang menunggunya .atau Galang ingat namun dia enggan untuk menepati janjinya .?
3 jam berlalu Galang masih belum datang ., apa harus dia tetap menunggunya?kenapa dia tetap bertahan menunggunya?apa yang membuat Thea tetap menunggu Galang ?
Apa karena cinta yang membuat dia tetap menunggu ?
Dia selalu berusaha untuk menunggu Galang ,kenapa dia tidak lelah? Bukankah sebuah usaha itu butuh energy ?
5 jam dia masih tetap menunggunya., tidakkah dia putus asa ? tidakkah hatinya sakit ?tidakkah dia memutuskan untuk pulang .,kenapa dia tetap berusaha untuk menunggu Galang ?
Usaha itu butuh proses.., tapi berapa lama? 1 jam kah? 2 jam kah?atau sampai dia merasa lelah dan berhenti dengan sendirinya...
Senja mulai pergi , Thea masih tetap menunggu , ... "galang " salah satu motivasi yang selalu membuat dia tetap bertahan dan tetap menunggunya.
Sampai akhirnya Galang datang , dia berdiri dihadapan Thea
" thea ......?"
Galang duduk disamping thea ,
" seharian ini gue sibuk , maaf ..... gue gak bisa lama ...besok gue harus pergi ngantar nayla..."
Terlihat raut wajah kecewa disudut mata thea ,
Galang meraih tangan thea .,
" lo akan selalu jadi teman terbaik dalam hidup gue ..." ucap galang
"pernahkah lo berpikir bahwa gue ingin hubungan kita lebih dari sekedar teman ?...."
" thea ....."
"bukankah lo tahu perasaan gue selama ini?tapi kenapa lo tetap tidak peduli dan mengabaikannya ....!!!!.........."
" dihati gue masih ada wanita lain , gue masih butuh banyak waktu untuk menggantikannya ...,"
" lalu apa arti kedekatan kita selama ini? gue pikir lo mulai membuka hati untuk gue , lalu kenapa setelah gue mulai yakin lo malah menutupnya? ..."
" lo terlalu berlebihan mengartikan kedekatan kita selama ini ...., gue harus pergi ...."
Galang pergi dari hadapan thea , .seseorang yang selalu membuat dia tetap berusaha untuk menunggunya lebih memilih untuk pergi tanpa menghiraukan semua usaha yang dia lakukan .kenapa galang tidak pernah bisa mengukur semua usahanya? , tidakkah galang lebih lama disini dan membuatnya tenang ?bukan malah pergi dan melukai hatinya .
Thea mencoba tersenyum dibalik rasa kesakitanya.
hatinya sakit dan ada air mata yang memaksanya untuk keluar .
Kenapa galang harus pergi disaat dia mulai bepikir hubungan mereka lebih dari sekedar teman biasa .lalu kenapa galang datang dan menjelaskan bahwa hubungan mereka sebatas teman biasa ...
Kenapa galang dengan tega mengatakan bahwa dia yang terlalu berlebihan mengartikan kedekatan mereka .., apakah tidak ada kata-kata yang lebih halus dari itu ?
Setelah semua yang mereka lewati berdua apa pantas galang mengatakan bahwa dia terlalu berlebihan mengartikan kedekatan mereka berdua .
Bukankah galang yang selalu mendekatinya ?bukankah galang yang selalu berusaha untuk membuat thea tersenyum?bukankah dia juga yang selalu menghapus air mata thea?bukankah dia juga yang selalu ada disamping thea ?
Apakah salah jika thea mengartikan kedekatan mereka lebih dari sebatas teman?
Galang datang seolah membawa cinta , dan pergi karena masih ada cinta dihatinya pada wanita lain.
Thea mencoba beranjak dari tempat itu , senyumnya hilang , tangisnya tidak dapat dibendung lagi .dia rapuh , apa harus dia tetap berdiri setelah hatinya hancur berkeping-keping ., kemana dia harus berjalan .,kenapa galang tidak membantunya berdiri ?kenapa dia malah pergi ? kenapa galang membuat jalan thea buntu seperti ini ,?
It's hard ...!!!
Dia masih enggan untuk berjalan , dia diam dan mendalami rasa sakit yang mengerogoti hatinya .
" thea ...."
Suara itu membuyarkan kesedihannya. Thea sedikit mengangkat kepalanya dan melihat orang yang ada dihadapnnya
" galang ......"
Galang membantu thea berdiri ...
"kenapa lo kembali bukankah lo harus pergi ?...."
" jika lo selalu berusaha untuk menunggu gue, kenapa gue tidak berusaha untuk belajar mencintai lo ? gue sudah belajar mencintai lo thea , hati lo adalah rumah ternyaman yang pernah gue huni, gue lelah mencintai yang tidak pasti ...."
"jika lo kembali apa mungkin lo akan pergi mencarinya lalu melukai hati gue lagi ...?..."
" gue yakin waktu mampu mengajari gue untuk melupakannya . dan waktu juga yang mampu membuat gue berani untuk kembali kesini dan memutuskan untuk belajar mencintai lo ...."
"benarkah?..."Tanya thea ragu
" apa masih boleh gue kembali diantara kepingan hati lo yang hancur?"
Thea menatap wajah galang dengan pasti ,dia menangis
" kenapa menangis ?...." Tanya galang
" gue pikir lo akan pergi dari kehidupan gue , ... gue takut jika hal itu benar terjadi .. gue sudah terbiasa bersama lo , pasti akan sulit jika melewatkan hari tanpa lo lang ..."
Galang melihat ketulusan dari sorot mata thea ,
" lang , jika klo begitu sulit untuk mencintai gue , jangan paksakan ... jika lo ingin lari dari hidup gue, larilah dengan pelan , sampai akhirnya gue siap lo pergi ... "
Galang memeluk thea
" gue gak akan pergi , gue akan selalu berada disamping lo , berjalan bersama dengan arah dan tujuan yang sama "
Cinta selalu punya jalan untuk kembali , sekalipun harus pergi dia akan kembali menemui hati yang membuatnya nyaman .
........
TAMAT
