Album Foto

538 22 1
                                        

Thea memutar lagu bimbang di ponselnya .

"Kata orang rindu itu indah

Namun bagiku ini menyiksa

Sejenak ku pikirkan untuk ku benci saja dirimu

Namun sulit ku membenci

Pejamkan mata bila ku ingin bernafas lega

Dalam anganku aku berada

Disatu persimpangan jalan yang sulit ku pilih"

Sesekali matanya melihat keluar jendela ., hujan sore ini sangat deras . lewat jendela kamarnya dia dapat melihat orang-orang sibuk mencari tempat untuk berteduh .dia menghela nafasnya , mengernyitkan kening .

" hujan yang bimbang " serunya dalam hati

Bimbang ? iya persis lagu yang dia dengarkan sangat mendukung suasana hatinya sore ini .

Bimbang ...

Suatu kondisi intuitif dimana kemampuan hati merasakan banyak hal dan bisa terprogram pada otak kanan, namun otak kiri belum bisa mendeskripsikan dan mencari atau menemukan solusinya secara rasional dan tepat pada waktu dan tempat kondisi yang proporsional.

Hem ... itu lebih jelasnya tentang bimbang .,

Thea berjalan menuju sebuah meja dikamarnya . dia membuka sebuah album foto yang berwarna merah .., dia membuka satu persatu album itu ..,

Bibirnya tersenyum manis ketika melihat sebuah foto dirinya dengan seorang pria ..

" galang ...."

Lalu dia membuka halaman berikutnya , Dia terdiam , raut wajahnya kembali sendu ketika melihat galang berfoto dengan wanita lain ., ..,

" nayla ..." ucapnya lirih ..

Wanita cantik yang sangat dikagumi galang ..,

Tiba-tiba dia mengingat kejadian 5 tahun yang lalu ., saat masa SMA .,

.......................

Disudut sekolah galang dan thea duduk berdua dibawah pohon besar yang selalu memberikan mereka perlindungan dari panas teriknya mentari ...

" bagaimana perasaan lo hari ini ...." Tanya thea

" baik ..."

" apa lo mencintai gue..."

Galang terdiam tidak menjawab .,

" apa lo masih mencintai nayla ?"

Galang tersenyum lalu mengalihkan pandangannya ..

Diantara pertanyaan yang selalu thea ajukan , hanya dua pertanyaan itu yang tidak pernah dia jawab. Berulang kali thea selalu mengulang pertanyaan yang sama tapi tidak pernah galang berani menjawab pertanyaan itu .,

Apa karena pertanyaan itu sulit ?

Tentu saja tidak ...

Galang cukup menjawab YA dan TIDAK tanpa harus menjelaskannya ...

Thea selalu mendesak galang untuk menjawab pertanyaan itu namun lagi-lagi galang selalu mengatakan

" apa gue harus menjawab pertanyaan itu ? padahal lo tahu jawabannya akan ngelukai hati lo sendiri "

Cerita SingkatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang