PENGHUNI ( Bagian 2)

263 13 0
                                    


Excel :" Lang ...kita harus segera keluar dari rumah ini " ucap excel dengan nada serius

Deg .......
Mereka semua diam , mereka saling memperhatikan satu sama lain , saling mendekat dan tangan yang saling mencengkram ,

Thea :" lang kita harus segera keluar dari rumah ini ..."
Galang :" kalian Cuma berhalusinasi aja , disini gak ada hantu atau apapun ..., "
Ken :" tapi lang tempat ini angker ....."

tiba-tiba seluruh gorden dirumah itu tertutup dengan sendirinya ,

thea :" lang lo liatkan ....." bisik thea pelan ,.

Mereka berlima berembuk , tangan yang saling gemetar dan wajah yang mulai pucat .

Galang :" ok , kita segera keluar dari rumah ini ,,...."

Perlahan mereka berlima melangkahkan kaki menuju pintu keluar , namun tiba-tiba semua pintu tertutup dengan sendirinya .

Thea :" lang ....."

Galang melihat raut wajah thea yang panic dan ketakutan , dia meraih tangan thea ,

Galang :" jangan takut , ada gue yang akan ngelindungin lo ...."
Ken :" semua tenang , kita hadapi semuanya bareng-bareng ...."
Liora :" gue pengen pulang ...."

Excel mendekat kearah pintu , dia mencoba membukanya namun nampaknya tidak berhasil

Liora :" lo dobrak aja pintunya !!" teriak liora

Excel mencoba mendobraknya ,

Excel :" kenapa lo diam aja , bantuin gue !!!!" teriak excel kepada ken dan galang

Mereka berduapun membantu excel mendobrak pintu ,.
pintu ini terlalu kuat , sehingga sangat sulit untuk didobraknya , mereka bertiga berusaha dan terus mencoba agar bisa keluar dari rumah ini .
sampai akhirnya mereka berhasil mendobrak pintu tersebut namun tiba-tiba lampu padam dan semua berubah menjadi gelap .,
beberapa menit kemudian lampu menyala kembali dan rumah yang semulanya indah , mewah dan megah kini berubah menjadi rumah yang sangat menyeramkan , disamping kanan yang awalnya tempat guci antic yang menjulang tinggi berubah menjadi sebuah tengkorak , kursi yang biasa mereka duduki kini berubah wujud menjadi kumpulan peti mati ,
mata mereka terbelalak melihat apa yang ada dihadapannya , bagaimana bisa semua berubah menjadi seperti ini , kenapa semua berubah menjadi menyeramkan ..

galang :" thea ......"

galang terlihat panic ketika tidak melihat thea dihadapannya ..

galang :"liora , thea kemana ?"
liora :" thea tadi ada disamping gue ...."
excel :" jangan –jangan thea ......"

galang berniat pergi mencari thea namun ditahan oleh ken

ken :" lang lo mau kemana ?"
galang :" gue harus nyari thea , ..."
excel :" lang , lo jangan konyol , kita hampir mati , lebih baik kita pergi sekarang dari rumah ini"
ken :"iya lang , sebaiknya kita pergi dari rumah ini ,...kalau gak kita bisa mati ..."
galang :" tapi thea ilang , gue harus mencarinya dirumah ini ...."
Excel :" oke , kalo lo mau nyari thea , cari aja sendiri !!! gue pulang !!!"
Liora :" gue juga pulang !!!" timpal liora
Galang :" ok , kalo kalian mau pulang , pulang sekarang !!! biar gue nyari thea dirumah ini sendiri !!!" bentak galang kepada teman-temannya

Galang pergi dari hadapan teman-temannya , rasa kecewa kepada mereka terlihat jelas
Diwajahnya, dia menengok kebelakang dan dia tidak melihat wajah teman-temannya lagi .,
Kesal ,marah dan takut bergelut dihatinya . dia menguatkan diri untuk berani , kakinya melangkah
Menapaki setiap jejak , sekelebat bayangan putih mengusik langkahnya ,
Kembali diam ,

Cerita SingkatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang